%A I WAYAN RUDIAWAN 0613022035 %J Digital Library %T THE APPLYING OF CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) APPROACH WITH LIFE SKILL ORIENTED FOR IMPROVING ENTHUSIASM, COLABORATED ABILITY AND LEARNING RESULT (Classroom Action Research on First Grade X1 at Senior High School number 1 of Sekampung Udik 2009/2010) %X Based on the observation at senior high school number 1 Sekampung Udik with interviewing the physics teacher and enquette to the student known that learning of physics that have applied before often use a discourse methode with have boundary in topic explanation, giving a sample problem and solve the problem. With this conditions, enthusiasm of the student to physics learning become low. This affect to attitude of the student who have not usual work in group. One of the alternative way that we can use for improving the enthusiasm and colaborated ability is learning with approaching the Contextual Teaching and Learning (CTL) with oriented to life skill. The aim of this research if for descripting the improving of enthusiasm, collaborated ability and learning result during the learning process with CTL approach with life skill oriented on physic learning of temperature and heat I Wayan Rudiawan transfer. The subject of this researh is student of first grade X1 Senior High School of Sekampung Udik number 1 with 34 student composed by 11 boys and 23 girls. This research done in 3 cycle. The result of this research shows on 1st cycle the enthusiasm of student is 70%, 2nd cycle have improved by 7,75% it become 77,75% and 3rd cycle have improve by 2,06% it become 79,63%. The colaborated ability on the 1st cycle is 60,50%, 2nd cycle have improve by 23,35% it become 84,03%, and 3rd cycle have improve by 0,98% it become 85,01%. The learning result; (i) cognitive aspect at the 1st cycle is 40,73%, 2nd cycle have improve by 20,24% it become 61,15%, 3rd cycle have improved by 2,56% it become 63,71%. (ii) afective aspect at the 1st cycle is 70%, 2nd cycle have improve by 7,57% it become 77,57% and 3rd cycle have improve by 2,06% it become 79,63%. (iii) psychomotor aspect at the 1st cycle is 66,30%, 2nd cycle have improve by 13,30% become 79,60% and the 3rd cycle have improve by 5,40% it become 85%. The assesment of the result at the 1st cycle is 73,65%, at the 2nd cycle have improve by 3,2% it become76,85% and at the 3rd cycle is decrease by 0,7% it become 76,15%. Based on the analytical result the conclude is the applying with CTL approach with life skill oriented can improving enthusiasm, colaborated ability and learning result of the student. Key words: enthusiasm, colaborated ability, learning result of the student Berdasarkan observasi awal di SMA Negeri 1 Sekampung Udik melalui wawancara dengan guru mata pelajaran dan penyebaran angket kepada siswa diketahui bahwa pembelajaran fisika yang diterapkan guru lebih sering menggunakan metode ceramah yang terbatas pada penjelasan materi, memberi contoh soal, dan latihan menyelesaikan soal. Dengan kondisi seperti ini diperoleh informasi bahwa minat siswa menjadi rendah untuk belajar fisika. Hal ini berpengaruh juga pada sikap siswa yang tidak dibiasakan untuk belajar dalam kelompok. Salah satu alternatif yang dapat digunakan untuk meningkatkan minat dan kecakapan kolaboratif adalah pembelajaran dengan penerapan pendekatan CTL yang berorientasi pada life skill. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan minat, kecakapan kolaboratif dan hasil belajar siswa selama pembelajaran dengan pendekatan CTL I Wayan Rudiawan yang berorientasi pada life skill pada pokok bahasan suhu dan perpindahan kalor. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X1 SMAN 1 Sekampung Udik yang berjumlah 34 orang, yang terdiri dari 1 1 siswa laki-laki, dan 23 siswa perempuan. Penelitian ini dilaksanakan dalam 3 siklus. Hasil penelitian menunjukkan pada siklus I diperoleh minat siswa sebesar 70%, pada siklus II terjadi peningkatan sebesar 7,57 % menjadi 77,57%, dan pada siklus III mengalami peningkatan sebesar 2,06 % menjadi 79,63%. Kecakapan kolaboratif siswa pada siklus I sebesar 60,50%, pada siklus II terjadi peningkatan sebesar 23,53% menjadi 84,03%, dan pada siklus III mengalami peningkatan sebesar 0,98% menjadi 85,01%. Hasil belajar siswa; (i) kognitif siswa pada siklus I sebesar 40,73%, pada siklus II terjadi peningkatan sebesar 20,42% menjadi 61,15%, dan pada siklus III mengalami peningkatan sebesar 2,56 % menjadi 63,71%. (ii) afektif siswa pada siklus I sebesar 70%, pada siklus II terjadi peningkatan sebesar 7,57% menjadi 77,57%, dan pada siklus III mengalami peningkatan sebesar 2,06% menjadi 79,63%. (iii) psikomotor siswa pada siklus I sebesar 66,30%, pada siklus II terjadi peningkatan sebesar 13,30% menjadi 79,60%, dan pada siklus III mengalami peningkatan sebesar 5,40% menjadi 85%. Penilaian hasil kerja siswa pada siklus I sebesar 73,65%, pada siklus II terjadi peningkatan sebesar 3,2% menjadi 76,85%, dan pada siklus III mengalami penurunan sebesar 0,7% menjadi 76,15%. Berdasarkan hasil analisis disimpulkan bahwa pembelajaran dengan penerapan pendekatan CTL berorientasi pada life skill dapat meningkatkan minat, kecakapan kolaboratif dan hasil belajar siswa. Kata kunci: minat, kecakapan kolaboratif, hasil belajar siswa %D 2010 %L eprints15529