TY - GEN CY - Universitas Lampung ID - eprints15564 UR - http://digilib.unila.ac.id/15564/ A1 - HAZI KURNIA, 1116021047 Y1 - 2015/11/23/ N2 - Kepala Desa dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) merupakan mitra kerja yang bersinergi untuk kelancaran pelaksanaan pemerintahan desa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui interaksi politik Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan Kepala Desa dalam pelaksanaan pemerintahan desa di Desa Alai Utara Kecamatan Lembak Kabupaten Muara Enim Provinsi Sumatera Selatan. Interaksi diukur melalui indikator-indikator kerjasama, akomodasi, asimilasi, persaingan, kontravensi, pertentangan, atau pertikaian. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dilakukan melalui wawancara dan observasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa interaksi politik Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan Kepala Desa buruk dalam pelaksanaan pemerintahan desa. Kerjasama Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan Kepala Desa kurang memberikan tawaran atau bentuk pemikiran dalam perumusan kebijakan sehingga Badan Permusyawaratan Desa (BPD) kurang berpartisipasi. Akomodasi tidak terjadi pada Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan Kepala Desa karena dari kedua belah pihak tidak berupaya memberikan solusi. Sedangkan pada asimilasi terjadi penurunan keaktifan dari pihak Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Hal ini dilihat dari minimnya partisipasi Badan Permusyaratan Desa (BPD) dalam memberikan ide-ide kepada Kepala Desa. Selanjutnya pada persaingan, kontravensi, pertentangan atau pertikaian tidak terjadi konflik yang serius antara BPD dan Kepala Desa. Namun, terjadi pesaingan antara Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan Kepala Desa. Misalnya Kepala Desa mendominasi dalam bentuk kegiatan yang ada di desa dan tidak terbukanya Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dengan Kepala Desa dalam mengatasi masalah. Sehingga dampak yang terjadi dari buruknya interaksi BPD dan Kepala Desa adalah pemerintahan yang buruk penilaian ini dilihat dari kinerja pemerintah desa saat ini. Kata Kunci : Interaksi, Pemerintah Desa Abstrak Bahasa Inggris Chief and Village Consultative Council (BPD) is a synergistic partner for the smooth implementation of the village administration. The purpose of this study was to determine the political interaction Village Consultative Council (BPD) and village chief in the implementation of rural government in the village of North Alai District of Lembak Muara Enim South Sumatra Province. Interaction is measured through indicators of cooperation, accommodation, assimilation, competition, contravention, conflict, or contention. This study used a qualitative descriptive method through interviews and observations. Research results indicate that political interaction Village Consultative Council (BPD) and village chief badly in the implementation of the village administration. Cooperation Village Consultative Council (BPD) and village chief are less deals or form of thinking in policy formulation so that the Village Consultative Council (BPD) to participate less. Accommodation does not occur in the Village Consultative Council (BPD) and village heads because of both parties do not attempt to provide a solution. While in the assimilation a decline in the activity of the Village Consultative Council (BPD). It is seen from the lack of participation of the Village Consultative Council (BPD) in giving ideas to the village chief. Later in the competition, of contravention, conflict or dispute is not a serious conflict between the Village Consultative Council (BPD) and village heads. However, there competition between Village Consultative Council (BPD) and village chief. For example, the Village Chief dominate in the form of activities in the village and not transparent Village Consultative Council (BPD) with the Chief Village in troubleshooting. So that the impacts that occur from poor interaction of Village Consultative Council (BPD) and village chief are bad governance assessment is seen from the performance of the current village government. Keywords: Interaction, the Village Government PB - Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik TI - INTERAKSI POLITIK BADAN PERMUSYAWARATAN DESA (BPD) DAN KEPALA DESA DALAM PELAKSANAAN PEMERINTAHAN DESA (Studi di Desa Alai Utara Kecamatan Lembak Kabupaten Muara Enim Provinsi Sumatera Selatan) AV - restricted ER -