@article{eprints15783, title = {PERKEMBANGAN KINERJA DAN UPAYA PENINGKATAN PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) KOTA METRO}, author = {Dicky Hidayat 0411021051}, journal = {Digital Library}, url = {http://digilib.unila.ac.id/15783/}, abstract = {ABSTRAK Pendapatan Asli Daerah ( PAD ) merupakan pencerminan dari potensi ekonomi daerah, untuk itu pemerintah pusat menjadikan PAD sebagai salah satu kriteria dalam pemberian otonomi daerah dan idelnya sumber PAD mampu menyumbangkan bagian terbesar dari seluruh pendapatan daerah dibandingkan dengan sumber pendapatan lainya. PAD Kota Metro sebagai salah satu ukuran dalam kemandirian keuangan hanya memberikan kontribusi rata-rata 6,2\% terhadap penerimaan Kota Metro pada tahun anggaran 2001-2008 , rata-rata prtumbuhan PAD Kota Metro adalah sebesar 26,85\%, dan rata-rata capaian target PAD sebesar 115,6\% Permasalahan pada penelitian ini adalah bagaimana kinerja PAD Kota Metro tahun anggaran 2001-2008 dan apa upaya pemerintah dalam meningkatkan PAD Kota Metro. Tujuan dari penulisan ini adalah (1) untuk mengetahui kinerja setiap sumber PAD Kota Metro tahun anggaran 2001-2008 (2) untuk mengetahui upaya yang dilakukan untuk meningkatkan PAD yang dilihat berdasarkan tingkat efektifitas, kontribusi, dan pertumbuhan. Hasil penelitian menunjukkan kinerja PAD Kota Metro yang diukur dengan capain target, kontribusi dan pertumbuhan menunjukkan kinerja belum optimal. Kinerja penerimaan daerah berdasarkan sumber-sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Metro belum optimal khususnya penerimaan yang bersumber dari pajak restoran, pajak hiburan, pajak reklame, retribusi pasar, retribusi terminal , dan retribusi parkir. Strategi yang dapat ditempuh untuk meningkatkan PAD Kota Metro adalah ; a) pengetatan sanksi administrasi berupa bunga dari retribusi yang terutang atau pembongkaran b) khusus pos penerimaan dari pajak adalah pengawasan dalam penarikan pajak dan pemberian fasilitas yang setimpal terhadap wajib pajak c) perbaikan administrasi perpajakan meliputi penagihan secara aktif, dan meningkatkan kualitas SDM d) menggali sumber-sumber penerimaan yang memiliki potensi untuk dikembangkan. } }