@article{eprints15835, month = {Maret}, title = {ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR SISWA BERDASARKAN TAHAP KONKRET DAN FORMAL PADA PEMBELAJARAN FISIKA SMAN 1 RAMAN UTARA}, author = {ALIVIA DARISWATI 0643022006}, year = {2011}, journal = {Digital Library}, url = {http://digilib.unila.ac.id/15835/}, abstract = {Kemampuan berpikir siswa tidak lepas dari peran seorang guru, karena peran seorang guru berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Selain itu soal yang diberikan oleh guru juga merupakan salah satu faktor penting yang perlu diperhatikan, karena sebagian besar soal yang diberikan kepada siswa belum mengacu ke arah berpikir siswa, yaitu siswa diharapkan dapat berpikir secara simbolik atau imajinatif dalam memecahkan suatu permasalahan. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan persentase kemampuan berpikir siswa yang memiliki penalaran pada tahap operasional formal dan konkret, persentase pengaruh tahap operasional konkret dan formal terhadap penguasaan konsep siswa serta persentase pengaruh asal SLTP siswa terhadap kemampuan berpikir pada tahap operasional konkret. Jenis penelitian yang dilakukan adalah deskriptif yaitu dengan mengidentifikasi kemampuan berpikir dan penguasaan Alivia Dariswati konsep yang dimiliki oleh siswa SMAN 1 Raman Utara dalam bentuk tes yang terdiri dari dua jenis tes yaitu tes SCDT dan tes pengguasaan konsep. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase kemampuan berpikir siswa SMAN I Raman Utara yaitu pada kategori A1 dengan persentase 11,67\%, kategori C1 sebesar 1,67\% dan kategori C2 sebesar 86,67\%. Penguasaan konsep untuk A1 masuk dalam kategori baik sekali dan baik, C1 masuk dalam kategori kurang baik dan C2 masuk dalam kategori baik sekali, baik, cukup baik dan kurang baik. Besarnya persentase pengaruh siswa berdasarkan asal SLTP terhadap kemampuan berpikir pada tahap operasional konkret sebesar 88,33\% yang berasal dari SLTP Negeri, SLTP Swasta, MTs Negeri dan dari MTs Swasta. Sedangkan pengaruh daerah asal SLTP pada tahap operasional konkret sebanyak 53 siswa yang berasal dari kota, pinggiran desa dan desa. Berdasarkan analisis data dari hasil penelitian diketahui bahwa siswa sebagian besar memiliki kemampuan berpikir pada tahap operasional konkret dengan kategori C2 dengan penguasaan konsep cukup baik yang asal SLTP dari desa. Kata kunci : kemampuan berpikir, tahap operasional konkret, dan tahap operasional formal.} }