%A 1112011165 Haqki Prakasa Kalbi
%T KEWENANGAN DINAS KEHUTANAN KABUPATEN LAMPUNG SELATAN
DALAM PEMUNGUTAN PAJAK SARANG BURUNG WALET UNTUK
MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH
%X Dinas Kehutanan Kabupaten Lampung Selatan merupakan dinas yang bertugas di
bidang kehutanan dan juga mengurus di luar lingkungan kehutanan salah satu
diantaranya adalah pemungutan Pajak, karena Daerah Kabupaten Lampung Selatan
memiliki banyak potensi pajak, salah satunya adalah Pajak Sarang Burung Walet
yang diatur didalam Peraturan Daerah No 11 Tahun 2011 tentang Pajak Sarang
Burung Walet akan tetapi ada banyak Wajib Pajak yang tidak membayar pajak tepat
waktu dan mereka yang memiliki usaha Sarang Burung Walet tidak jujur dengan hasil
usaha pengambilan Sarang Burung Walet. Permasalahan yang diteliti adalah
bagaimana kewenagan Dinas Kehutanan Kabupaten Lampung Selatan dalam
pemungutan Pajak Sarang Burung Walet Untuk Meningkatkan Pendapatan Asli
Daerah, dan bagaimana kontribusi pemungutan Pajak Sarang Burung Walet dalam
peningkatan Pendapatan Asli Daerah di Kabupaten Lampung Selatan.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah normatif empiris yang bersumber
dari data primer dan data sekunder. Pengumpulan data berdasarkan studi kepustakaan
dan studi lapangan. Setelah data dikumpulkan, penulis melakukan pengolahaan data
dan dianalisis secara deskriptif kuantitatif.
Hasil penelitian menunjukan bahwa Dinas Kehutanan Kabupaten Lampung Selatan
tidak efektif melaksanakan kewenangannya dalam Pemungutanan Pajak Sarang
Burung Walet untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah di Kabupaten Lampung
Selatan karena gedung-gedung yang ada saat ini banyak yang masih kosong dan
pengusaha Sarang Burung Walet banyak yang bukan berdomisili di Kabupaten
Lampung Selatan. hal ini yang membuat Pajak Sarang Burung Walet tidak memenuhi
target yang sudah di tentukan Pemerintah Daerah dan mengakibatkan tidak
terealisasinya Pendapatan Asli Daerah di sektor Pajak Sarang Burung Walet. Pajak
Sarang Burung Walet di Kabupaten Lampung Selatan belum berkontribusi untuk
Pendapatan Asli Daerah Karena tidak memenuhi target, kendala yang di hadapi
adalah Wajib Pajak selalu menutupi hasil usaha pengambilan Sarang Burung Walet,
itu menyebabkan Pemerintah Daerah tidak mendapatkan data potensi yang
sebenarnya dari usaha tersebut. Sebagian Wajib Pajak yang memiliki usaha atau
pengusaha Sarang Burung Walet mereka adalah bukan penduduk asli Kabupaten
Lampung Selatan tetapi mereka dari luar Daerah. Hal itu yang membuat Wajib Pajak
tidak melakukan kewajiban mereka dalam melakukan penyetoran atas Pajak Terutang
Sarang Burung Walet, hal ini yang menyebabkan tidak tercapainya target pemerintah
Daerah Kabupaten Lampung Selatan.
Kata kunci : Kewenangan, Pajak Sarang Burung Walet, Pendapatan Asli Daerah

THE AUTHORITY FORESTRY DEPARTMENT OF SOUTH LAMPUNG
DISTRICT IN COLLECTY THE SWALLOW NEST TAX TO FOR INCREASE
LOCAL INCOME
Forestry department of south lampung is an official served in forestry sector and also
it has to manage the outside forestry department. One of them is to collect tax because
south lampung regency has many taxs potential. One of them is swallow nest tax
which is regulate in the area of regulations no.11 2011 about swallow nest tax. But
however there are many tax payers not pay the tax on time and they have nest
swallow dishonest with result of operations. Based on the research above, the writer
concluded formulation of problem is how the authority forestry department of south
Lampung in collect the swallow nest tax to increase the local income. How about the
collect contribute of swallow nest tax to increase the local income.
The method which is use in this research is empiris normative that is source from
primary data and secondary data. To collecting data based on the study of library and
field study. After data was collected, the writer made data process and analysis with
Quantitative Deskriptif.
The result it showed that forestry department of south Lampung in effective
implement the authority to collect swallow nest tax to increase the local income in
South Lampung. Because a lot of buildings still empty and the owner is not domicile
in south Lampung. It is make the tax nest swallow is not fullfill with determined
target by the goverment and it caused is not realization with local income by swallow
nest tax sector. The swallow nest tax in south Lampung is not contribute to local
income because it doesn?t fullfill the target, the faced problem is the owner always
close the result operations nest swallow. It caused the government is not get the data
potential actually from it. Most of the tax payers who have effort or the owner is not
native of South Lampung but they come from out side the region. It is make they
don?t do obligation them in collecting for tax nest swallow. It caused is not reach the
government of South Lampung.
Key words : Authority, Swallow nest tex, local Income
%C UNIVERSITAS LAMPUNG
%D 2015
%I FH
%L eprints16407