%A Ryan Thama 0611021089
%J Digital Library
%T KONTRIBUSI PENERIMAAN SEKTOR PERKEBUNAN TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) KABUPATEN LAMPUNG UTARA (PERIODE 2004-2008)
%X ABSTRAK
Upaya peningkatan pertumbuhan perekonomian dan peningkatan taraf hidup masyarakat dapat dilakukan dengan berbagai cara, antara lain melalui upaya pengembangan secara optimal sumber daya perkebunan. Usaha sektor perkebunan memegang peranan strategis dalam perekonomian negara dan daerah melalui kegiatan ekspor hasil primer perkebunan yang memberikan kontribusi kepada negara dan daerah berupa pemasukan pajak dan dividen, serta pemasukan berbentuk retribusi kedalam Pendapatan Asli Daerah (PAD). Oleh karena itu, pengelolaan sektor perkebunan yang baik dapat digunakan sebagai salah satu pendukung penerimaan pendapatan daerah.

Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah: ?Seberapa besar sumbangan sektor perkebunan Kabupaten Lampung Utara terhadap penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD)?? sedangkan tujuan yang ingin dicapai adalah:
1.	Mengetahui kontribusi sumbangan sektor perkebunan terhadap penerimaan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Lampung Utara.
2.	Menghitung besaran proyeksi penerimaan sektor perkebunan yang dapat disumbangkan ke Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Lampung Utara.

Alat analisis yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dan data yang digunakan adalah data sekunder periode 2004 - 2008, serta untuk mengetahui besaran proyeksi penerimaan yang akan diperoleh dihitung dengan menggunakan rumus trend linier.

Berdasarkan hasil perhitungan dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
1.	Sumbangan retribusi sektor perkebunan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Lampung Utara mengalami peningkatan sepanjang tahun 2004 hingga tahun 2008 dengan rata-rata persentase penerimaan 0,098 persen terhadap jumlah realisasi PAD.
2.	Rata-rata persentase tingkat pencapaian realisasi penerimaan retribusi sektor perkebunan selama lima tahun adalah 107,9%.
Berdasarkan hasil perhitungan proyeksi penerimaan PAD yang diperoleh dari sektor perkebunan akan meningkat sebesar Rp. 21.436.229,8 setiap tahun

%L eprints16799