%A NURAIDAH 1013073012 %J Digital Library %T UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENERAPKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) PADA MATA PELAJARAN IPS DI KELAS VIII 3 SMP NEGERI 1 KALIANDA LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012 %X Seiring dengan kemajuan zaman, sains dan teknologi, seorang guru harus dapat meningkatkan kemampuan profesionalnya dan mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan dan kemajuan tersebut. Kebutuhan dan hak-hak siswa dalam proses pembelajaran harus mendapat perhatian guru. Apa yang menjadi kebutuhan dan hak-hak siswa tersebut menjadi catatan dan masukan bagi seorang guru utnutk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa sehingga kegiatan pembelajaran dapat optimal dan efektif sesuai dengan tujuan pembelajran yang ditetapkan. Untuk mencapai hal tersebut salah satu upaya yang dilakukan guru yaitu melakukan penelitian dengan menerapkan suatu model pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS dikelas VIII. 3 SMP Negeri I Kalianda Lampung Selatan dengan menerapkan model pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) pada kegiatan pembelajaran. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas, yang dilakukan untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan guru dan siswa dalam proses kegiatan pembelajaran. Kegiatan penelitian ini dilakukan dalam tiga sikslus, data hasil observasi dari setiap siklus menjadi dasar atau bahan perbaikan pada siklus berikutnya. Penelitian ini diberhentikan jika indikator keberhasilan yang ditetapkan telah tercapai. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa perencanaan pembelajaran yang disusun guru telah sesuai dengan kelengkapan-kelengkapan pembelajaran seperti : Standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, materi, kegiatan pembelajaran dan evaluasi. Kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT), dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam proses pembelajaran. Aktivitas dan hasil belajar siswa dapat dilihat dari hasil kegiatan pembelajaran pada siklus ke I, ke II dan ke III. Siklus ke I aktivitas belajar siswa baru mencapai 66,67% dan hasil belajar siswa rata-rata baru mencapai 57,14, siklus ke II telah mengalami peningkatan yaitu aktivitas belajar siswa 70,95% dan hasil belajar siswa rata-rata baru mencapai 72,29, masih belum mencapai target yang ditetapkan sebesar rata-rata mencapai 75. Oleh karena itu penelitian dilanjutkan ke siklus III. Pada siklus III aktivitas belajar siswa meningkat menjadi 78,10 % dan hasil belajar siswa mencapai 82,86. Pada silus ini hasil belajar telah mencapai target yang ditetapkan sebesar 75. %L eprints17089