@misc{eprints1828, month = {Juni}, title = {PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERPASANGAN DAN BERKELOMPOK TERHADAP KETERAMPILAN GERAK DASAR KAYANG PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 SUKADANA LAMPUNG TIMUR TAHUN PELAJARAN 2013/2014}, author = {CHANDRA DARYUSMAN Iskandar}, address = {UNIVERSITAS LAMPUNG}, publisher = {FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN}, year = {2014}, url = {http://digilib.unila.ac.id/1828/}, abstract = {Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran berpasangan dan berkelompok terhadap keterampilan gerak dasar kayang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen murni (True experiment) dengan desain penelitian pre test, post test, central group desain. Populasi pada penelitian ini adalah siswa SMP Negeri 1 Sukadana Lampung Timur sebanyak 240 siswa dengan sampel yang digunakan dalam penelitian adalah 60 siswa menggunakan teknik random sampling . Tehnik pengambilan data untuk tes gerak dasar ini menggunakan tes keterampilan gerak dasar.Tehnik analisis data menggunakan Analisis Varians ( ANAVA). Hasil analisis data menunjukkan bahwa model pembelajaran berpasangan dapat meningkatkan keterampilan gerak dasar kayang dalam senam lantai secara signifikan dengan selisih sebelum dan sesudah tes yaitu sebesar 18,05 sedangkan model berkelompok selisihnya 12,5 dan control 0,3. Dengan nilai hipotesis model pembelajaran berpasangan 9,49 {\ensuremath{>}} 3,15) begitu pula model pembelajaran berkelompok menujukkan peningkatan secara signifikan ( 6,33 {\ensuremath{>}} 3,15). Kesimpulan dari penelitian ini adalah model pembelajaran berpasangan lebih baik dari pada model pembelajaran berkelompok dan kontrol terhadap Keterampilan gerak dasar kayang pada siswa kelas VII di SMP Negeri 1 Sukadana, Lampung Timur Tahun Pelajaran 2013/2014. Rekomendasi dari hasil penelitian ini sebaiknya dalam pembelajaran gerak dasar kayang menggunakan model pembelajaran berpasangan. Kata kunci : Model Pembelajaran, Berpasangan, Berkelompok, Gerak Dasar, dan Kayang} }