%0 Journal Article %A Nn, AHMAD SIDIK %D 2012 %F eprints:18598 %J Digital Library %T PENGARUH PENAMBAHAN MnO2 TERHADAP KARAKTERISTIK VOLT-AMPERE DAN KARAKTERISTIK VOLT-WAKTU VARISTOR ZINC OXIDE PADA SUHU PENYINTERAN 1300OC %U http://digilib.unila.ac.id/18598/ %X abstract This discusses the influence of MnO2 dopant on characteristics volt-ampere (V-I) and volt-time (V-t) in varistor metal oxide with principal materials of ZnO. The composition concentration of MnO2 is varied from 0.5 % mol, 1% mol, 1.5 % mol, 2 % mol, and 5 % mol. Ceramics varistor zno and zno dopan with MnO2 have done. Making process varistor this pass 3 stages that is preparation with mix powder ZnO with powder MnO2, printing process with dry pressing method and the last process is sintering varistor disk in 1300 oC. After that, the characteristics of volt-ampere (V-I) and characteristics character volt-time (V-t). From V-I characteristics constants non-linear (β) and varistor resistance are obtained. Adding 0,5 % and 1 % mol MnO2 can increase non-linear constant varistor with β smaller is compared to that of ZnO varistor pure. It also increase varistor resistances. While for the others decrease varistor resistances. The result from characteristics measurement V-t is got response curve varistor and characteristics curve V-t varistor. Varistor ZnO pure and ZnO-MnO2 has response curve varistor present under impulse voltage curve. It's has characteristics curve V-t lower compared with characteristics curve V-t impulse voltage. so that can be said varistor work. Varistor ZnO-MnO2 has characteristics curve V-t lower than varistor ZnO. And ZnMn 2 % has lowers characteristics curve between varistor ZnO-MnO2 the other. Keyword : varistor, ZnO-MnO2, characteristics volt-ampere (V-I), characteristics volt-waktu (V-t), non-linearity varistor Abstrak Dalam penelitian ini, dibahas tentang pengaruh penambahan senyawa MnO2 terhadap karakteristik Volt-Ampere (V-I) dan karakteristik Volt-waktu (V-t) pada varistor metal oksida dengan material utama ZnO. Dengan konsentrasi senyawa MnO2 yang diberikan adalah 0.5 % mol, 1% mol, 1.5 % mol, 2 % mol, dan 5 % mol. Pembuatan keramik varistor ZnO dan ZnO yang didopan dengan MnO2 telah dilakukan. Proses pembuatan varistor ini melalui 3 tahap yaitu preparasi dengan mencampurkan serbuk ZnO dengan serbuk MnO2, proses pencetakan dengan metode dry pressing. Dan proses penyinteran pelet varistor pada suhu 1300 oC. Setelah itu, dilakukan pengukuran sifat karakteristik Volt-Ampere (V-I) dan pengukuran sifat karakteristik Volt-waktu (V-t). Dari pengukuran V-I varistor akan diperoleh nilai konstanta non-linear (β) dan nilai resistansi varistor. Dengan menambahkan 0,5 % mol MnO2 dapat meningkatkan kenon-linearan varistor yang ditandai dengan nilai β yang lebih kecil dibandingkan dengan Varistor ZnO murni. Serta dapat meningkatkan nilai resistansi varistor. Sedangkan untuk campuran yang lainnya menurunkan nilai resistansi. Hasil dari pengukuran karakteristik V-t diperoleh kurva unjuk kerja dan lengkung karakteristik V-t varistor. Varistor ZnO murni dan ZnO-MnO2 memiliki kurva unjuk kerja berada dibawah kurva tegangan impuls uji. Serta memiliki lengkung karakteristik V-t yang lebih rendah dibandingkan dengan lengkung karakteristik V-t tegangan impuls uji. Sehingga dapat dikatakan varistor telah dapat bekerja. iii Varistor ZnO-MnO2 memiliki lengkung karakteristik V-t yang lebih rendah dibandingkan varistor ZnO. Dan ZnMn 2 % memiliki lengkung karakteristik yang terendah diantara varistor ZnO-MnO2 yang lainnya. Kata Kunci : Varistor, ZnO-MnO2, karakteristik Volt-Ampere (V-I), karakteristik Volt-waktu (V-t), kenon-linearan varistor