%A DAUD MAULANA Dedi Rahman %T PENGARUH APLIKASI ASAM HUMAT DAN PEMUPUKAN FOSFOR TERHADAP SERAPAN UNSUR HARA P DAN K TANAMAN TOMAT (Lycopersicum esculentum) %X Tomat merupakan tanaman hortikultura yang memiliki kandungan vitamin tinggi. Untuk meningkatkan produksi tomat, diperlukan pemupukan yang memiliki kandungan bahan organik tinggi. Asam humat merupakan bahan organik yang mengalami proses humifikasi. Aplikasi asam humat disertai pupuk fosfor dapat meningkatkan pertumbuhan, serapan P dan K, serta produksi tomat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aplikasi asam humat dan pupuk fosfor terhadap serapan hara P dan K tanaman tomat. Penelitian dilakukan di Rumah Kaca dan Laboratorium Ilmu Tanah Universitas Lampung pada April hingga Juli 2013. Perlakuan disusun secara faktorial (5?2) dalam Rancangan Acak Lengkap dengan 3 ulangan. Faktor perlakuan pertama adalah aplikasi asam humat, yaitu H0 = 0 mgL-1, H1 = 100 mgL-1, H2 = 200 mgL-1, H3 = 300 mgL-1, dan H4 = 400 mgL-1. Faktor perlakuan kedua adalah pemupukan Daud Maulana fosfor, yaitu P0 = 0 % fosfor dan P1 = 100 % dosis rekomendasi. Untuk memenuhi asumsi analisis ragam, homogenitas ragam diuji dengan Uji Bartlett. Nilai tengah perlakuan asam humat diuji dengan ortogonal polinomial, dan perlakuan fosfor diuji dengan ortogonal kontras pada taraf nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa serapan hara P dan K tanaman tomat tidak dipengaruhi oleh aplikasi asam humat dan pemupukan fosfor. Pemupukan fosfor berpengaruh lebih baik terhadap bobot kering, serapan P, dan K tanaman tomat, kecuali pada kadar K tanaman tomat menjadi tidak lebih baik dan tidak berpengaruh terhadap kadar P tanaman tomat. Pengaruh aplikasi asam humat tidak tergantung dari pemupukan fosfor dalam meningkatkan serapan P dan K tanaman tomat. Kata Kunci : tanaman tomat, asam humat, pupuk fosfor. %C UNIVERSITAS LAMPUNG %D 2014 %I FAKULTAS PERTANIAN %L eprints2008