%0 Journal Article %A NN, WELLY ANGGRAINI %D 2012 %F eprints:20326 %J Digital Library %T UJI AKTIVITAS ENZIM KITINASE DARI ISOLAT ACTINOMYCETES SELAMA PROSES SOLID STATE FERMENTATION KITIN DENGAN METODE SOMOGYI-NELSON %U http://digilib.unila.ac.id/20326/ %X Abstrak Telah dilakukan uji aktivitas enzim kitinase dari isolat actinomycetes selama proses Solid State Fermentation kitin dengan metode Somogyi-Nelson. Enzim kitinase dapat diproduksi oleh mikroorganisme kitinolitik, yaitu actinomycetes. Actinomycetes ini diambil dari Lumpur Hutan Bakau asal Pantai Ringgung Perairan Teluk Lampumg, dan telah diisolasi pada penelitian sebelumnya. Isolat actinomycetes yang digunakan adalah ANL-12, ANL-9, ANLd-2b-3, dan ANL-4, dengan memiliki aktivitas kitinolitik berturut-turut 1,9 cm, 2,0 cm, 2,3 cm, dan 5,0 cm. Isolat ANL-4 yang memiliki aktivitas kitinolitik terbesar ini dipilih untuk proses selanjutnya, yaitu proses Solid State Fermentation (SSF) dengan metode Somogyi-Nelson. Untuk proses SSF ini dilakukan dalam satu tempat. Aktivitas enzim kitinase diukur menggunakan microplate reader dengan metode SomogyiNelson. Aktivitas enzim dihitung dengan mengukur jumlah glukosa yang dilepaskan dalam µg/ml enzim kasar/jam (U/mL) oleh reaksi substrat dengan kondisi tertentu. Dari data penelitian menunjukkan bahwa enzim hasil pemurnian mempunyai waktu reaksi optimumnya sama-sama 20 menit dengan pH optimum pH 7,0 (kitin dicuci dengan NaOH), dan pH 6,0 (kitin tanpa dicuci NaOH); suhu optimumnya 30oC (kitin dicuci dengan NaOH), dan 20oC (kitin tanpa dicuci NaOH). Aktivitas unit terbesar dimiliki oleh kitin dicuci dengan NaOH yaitu 4,3157 x 10-5 U/mL dibandingkan dengan kitin tanpa dicuci NaOH adalah 4,1399 x 10-5 U/mL.