TY - GEN CY - UNIVERSITAS LAMPUNG ID - eprints20747 UR - http://digilib.unila.ac.id/20747/ A1 - NINDRIYA KURNIANDARI , 1218011113 Y1 - 2016/01/18/ N2 - Obesitas merupakan suatu kelainan kompleks dengan akumulasi lemak yang berlebihan dan tidak normal pada jaringan adiposa. Prevalensi obesitas semakin meningkat karena pola konsumsi makanan tinggi lemak, pola hidup tidak sehat dan kurangnya aktifitas fisik. Obesitas dan dyslipidemia merupakan unsure dari sindrom metabolik yang saling berkaitan. Dislipdemia memiliki factor resiko lebih besar terkena penyakit kardiovaskular. Treadmill merupakan salah satu model untuk mempelajari respon fisiologi, bikimia maupun molekuler terhadap latihan fisik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perlakuan treadmill terhadap profil lipid mencit (Mus musculus) obesitas. Penilitian ini adalah penelitian eksperimental laboratorium menggunakan post-test control design group only. Penelitian berlangsung selama 28 hari dan terbagi atas 4 kelompok penelitian yaitu kelompok K (kontrol normal), KP (control obesitas), P1 (mencit obesitas dengan treadmill 1x10 menit), dan P2 (mencit obesitas dengan treadmill 2x10 menit). Kelompok K diberikan diet standar sedangkan kelompok KP, P1 dan P2 diberikan diet tinggi lemak. Penurunan kadar kolesterol, trigliserida dan LDL paling tinggi dicapai pada perlakuan P2 dengan kadar kolesterol 179±9,46 mg/dl (p=0,000), kadar trigliserida 111,2±9,497 mg/dl (p=0,000), dan kadar LDL 119,4±10,36 mg/dl (p=0,000). Peningkatan HDL paling tinggi terdapat pada kelompok P1 dengan kadar HDL 77,8 ± 8,786 mg/dl (p=0,000). Pada penelitian ini terdapat pengaruh perlakuan treadmill terhadap profil lipid mencit obesitas, meskipun secara statistik tidak terdapat perbedaan bermakna antara perlakuan treadmill 1x10 menit per hari dan 2x10 menit per hari. Kata Kunci: Obesitas, Profil Lipid, Treadmill ABSTRACT Obesity is a complex disorder with excessive fat accumulation and abnormal adipose tissue. The prevalence of obesity is increasing due to the pattern of consumption of foods high in fat, unhealthy lifestyle and lack of physical activity. Obesity and dyslipidemia are elements of the metabolic syndrome that related each other. Dyslipidemia have a greater risk factor for cardiovascular disease. Treadmill is one model to study the physiology, and molecular biochemistry towards physical exercise. This study aims to determine the effect of treadmill treatment to lipid profile in the obese mice (Mus musculus). This study is an experimental research laboratory using post test control group design only. The study lasted for 28 days and the sample is divided into four groups, the K group (normal control), KP (control obesity), P1 (obese mice on a treadmill 1x10 minutes), and P2 (obese mice on a treadmill 2x10 minutes). K group was given a standard diet, while groups of KP, P1 and P2 are given a high-fat diet. Decreased levels of cholesterol, triglycerides and LDL highest achieved in P2 treatment with cholesterol levels of 179 ± 9.46 mg / dl (p = 0.000), triglycerides 111.2 ± 9.497 mg / dl (p = 0.000), and LDL levels of 119 , 4 ± 10.36 mg / dl (p = 0.000). An increase in HDL is highest in the group with HDL levels P1 77.8 ± 8.786 mg / dl (p = 0.000). In this study, there is an effect of treadmill treatment to lipid profile in the obese mice, even though there was no statistically significant difference between treatment treadmill 1x10 minutes per day and 2x10 minutes per day. Keywords: Obesity, Lipid Profile, Treadmill PB - FAKULTAS KEDOKTERAN TI - PENGARUH PERLAKUAN TREADMILL TERHADAP PROFIL LIPID MENCIT (Mus musculus) OBESITAS. AV - restricted ER -