@article{eprints20802, title = {PERBANDINGAN HASIL BELAJAR FISIKA ANTARA PEMBELAJARAN YANG MENGGUNAKAN LEARNING CYCLE 5E DENGAN PROBLEM BASED LEARNING}, author = {Eria Puspita 0743022022}, year = {2012}, journal = {Digital Library}, url = {http://digilib.unila.ac.id/20802/}, abstract = {Keberhasilan dalam proses belajar mengajar salah satunya dipengaruhi oleh model pembelajaran yang efektif pada saat proses pembelajaran dan mampu meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengetahui peningkatan rata-rata hasil belajar fisika siswa yang menggunakan Learning Cycle 5E, mengetahui peningkatan rata-rata hasil belajar fisika siswa yang menggunakan Problem Based Learning serta untuk mengetahui perbedaan rata-rata hasil belajar fisika antara siswa yang menggunakan learning cycle 5E dengan problem based learning. Desain penelitian adalah Non-Equvalent Pretest-Posttest Design. Sampel pada penelitian ini adalah siswa kelas X6 dan X9 pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Eria Puspita Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan rata-rata hasil belajar fisika siswa yang menggunakan learning cycle 5E dan mengetahui peningkatan rata-rata hasil belajar fisika siswa yang menggunakan Problem Based Learning. Berdasarkan rata-rata skor prettes pada kelas learning cycle 5E sebelum diberiperlakuan sebesar 25.54 dan rata-rata nilai posttes sebesar 83.85. Nilai thitung pada Uji paired sample t test sebesar -29.281 nilai t tabel -1.706. sedangkan pada kelas problem based learning rata-rata nilai prettes sebelum diberiperlakuan sebesar 23.68 dan rata-rata nilai posttes setelah diberiperlakuan sebesar 74.32. Nilai t hitung pada Uji paired sample t test sebesar -22.620 nilai t tabel -1.717 dengan besar signifikasi pada masing-masing kelas sebesar 0.000 dan berdasarkan hasil uji Independent Samples t-test diketahui nilai t tabel 1,679 dan t hitung 5,013 (5,013 {\ensuremath{>}} 1,679) dengan nilai sig pada kemampuan siswa dalam mengikuti model pembelajaran adalah sebesar 0,000, ini berarti nilai signifikansinya lebih kecil dari nilai {\ensuremath{\alpha}} (0.05). Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa: (1) Ada peningkatan hasil belajar siswa pada model pembelajaran Learning Cycle 5E, (2) Ada peningkatan hasil belajar siswa pada model pembelajaran problem based learning, (3) Ada perbedaan rata-rata hasil belajar fisika antara siswa yang menggunakan Learning Cycle 5E dengan Problem Based Learning. Kata kunci : Hasil belajar, Model pembelajaran learning cycle 5E dan model pembelajaran problem based learning.} }