@misc{eprints2149, month = {September}, title = {ANALISA DAMPAK LALU LINTAS AKIBAT PROSES PEMBANGUNAN FLYOVER GAJAH MADA ? H. JUANDA RADIUS 5 KM DARI LOKASI PROYEK}, author = {Tiara Putri Pratami Samsi}, address = {UNIVERSITAS LAMPUNG}, publisher = {FAKULTAS TEKNIK}, year = {2014}, url = {http://digilib.unila.ac.id/2149/}, abstract = {Transportasi adalah urat nadi perekonomian, peningkatan jumlah kendaraan harus diimbangi dengan perbaikan sarana dan prasarana. flyover merupakan upaya yang dipilih oleh pemerintah untuk mengatasi kemacetan yang terjadi di titik kemacetan seperti jalan Gajah Mada. Selama proses pembangunan Flyover kendaraan yang biasanya melintasi jalan tersebut dialihkan ke jalan Perintis Kemerdekaan dan Jalan Hos.cokroaminoto.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak lalu lintas yang diakibatkan selama proses pembangunan Flyover dan memberikan suatu alternative usulan dalam penanggulangan kemacetan yang terjadi, pengolahan data dengan menggunakan MKJI 1997. Dari hasil perhitungan didapat, kondisi eksisting pada Jalan HOS Cokroaminoto ? Kebon Jeruk didapat nilai Derajat kejenuhan tertinggi yaitu 1,00, sedangkan pada simpang tidak bersinyal jalan Perintis Kemerdekaan Derajat Kejenuhan yaitu 0,94 dan tundaan simpang sebesar 4,1547 det/smp, dimana syarat derajat kejenuhan DS {\ensuremath{<}} 0,85. Tingginya derajat kejenuhan dan tundaan dipengaruhi oleh arus lalu lintas yang ada dengan kapasitasnya. Maka perubahan yang perlu dilakukan adalah penambahan lebar jalan pada jalan HOS Cokroaminoto, dan pada simpang tidak bersinyal dilakukan pelarangan belok kanan pada jalan minor. Setelah dilakukan perhitungan ulang dengan alternative usulan didapat derajat kejenuhan menjadi 0,7 pada jalan perintis kemerdekaan. Kata Kunci : Kapasitas, Derajat Kejenuhan, flyover Gajah Mada- H. Juanda .} }