TY - GEN CY - UNIVERSITAS LAMPUNG ID - eprints21664 UR - http://digilib.unila.ac.id/21664/ A1 - Putri Ajeng Prameswari, 1115011080 Y1 - 2016/01/25/ N2 - ABSTRAK Jumlah konsumsi plastik terus meningkat disetiap tahunnya. Pemanfaatan limbah plastik dapat dilakukan dengan menggunakannya sebagai bahan tambah pada campuran aspal beton lapis pengikat (AC-BC). Mencampur sampah plastik ke dalam konstruksi jalan raya mempunyai dua tujuan, yaitu mengurangi sampah plastik dan meningkatkan kualitas jalan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik parameter Marshall akibat penambahan PET (Polyethylene Terephthalate) pada campuran aspal beton lapis pengikat (AC-BC) menggunakan metode Marshall dan mengacu kepada Spesifikasi Bina Marga 2010. Penelitian ini dilakukan dengan menambahkan potongan PET pada campuran aspal menggunakan cara kering. Sebelum menambahkan PET pada campuran aspal, terlebih dahulu membuat benda uji dari gradasi batas tengah dan gradasi batas atas. Nilai Kadar Aspal Optimum (KAO) yang diperoleh pada kedua kelompok benda uji yaitu sebesar 6,44 %. Selanjutnya dilakukan penambahan PET pada campuran aspal pada nilai KAO tersebut. Kadar PET yang ditambahkan pada campuran yaitu 2%, 4%, 6%, 8%, dan 10% dari berat aspal. Dari hasil pengujian dan analisis Marshall, penambahan PET pada campuran aspal beton lapis pengikat dapat meningkatkan nilai stabilitas. Nilai stabilitas terbesar yaitu pada penambahan PET 2 %. Nilai stabilitas akibat penambahan PET pada campuran aspal meningkat dibandingkan campuran aspal tanpa PET. Kadar penambahan PET yang baik untuk campuran aspal yaitu 2 % karena selain nilai stabilitasnya tinggi, parameter Marshall seperti VIM, VFA, VMA, MQ dan Flow juga telah memenuhi syarat Spesifikasi Bina Marga 2010. Kata Kunci : AC-BC, PET, stabilitas, parameter Marshall, spesifikasi Bina Marga 2010 PB - FAKULTAS TEKNIK TI - Pengaruh Pemanfaatan PET pada Laston Lapis Pengikat terhadap Parameter Marshall AV - restricted ER -