title: PENGARUH PEMBERIAN VITAMIN E (Alpha tocoferol) TERHADAP PERFORMA KAMBING PERANAKAN ETAWA JANTAN creator: OKNI WINDA ARTANTI, (1214141060) subject: Budidaya hewan description: ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh penggunaan vitamin E terhadap konsumsi bahan kering, kecernaan bahan kering, dan pertambahan bobot tubuh kambing Peranakan Etawa (PE). Penelitian ini menggunakan 16 ekor kambing PE jantan dengan bobot rata – rata 28 – 35 kg/ekor. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah R0:ransum basal (onggok 35%, bungkil sawit 25 %, ampas tahu 15 %, tepung jagung 15%, dan daun singkong 10%), R1:ransum basal + vitamin E sebanyak 100 mg, R2:ransum basal + vitamin E sebanyak 200 mg, dan R3:ransum basal+vitamin E sebanyak 300 mg. Data yang diperoleh diuji dengan analisis sidik ragam (ANARA), kemudian dilanjutkan dengan uji Beda NyataTerkecil (BNT) untuk menentukan tingkat terbaik penggunaan vitamin E. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Suplementasi vitamin E dalam ransum dengan level 300 mg berpengaruh nyata (P < 0,05) terhadap kecernaan bahan kering ransum, tetapi tidak berpengaruh nyata (P > 0,05) terhadap konsumsi bahan kering ransum dan pertambahan bobot tubuh kambing; (2) Suplementasi vitamin E pada level 300 mg (R3) menghasilkan nilai kecernaan yang tertinggi dibandingkan dengan perlakuan lainnya (R0, R1, dan R2). Kata kunci : Kambing Peranakan Etawa, vitamin E, dan Pertambahan bobot tubuh ABSTRACT The purpose of this study were to determine the effect of vitamin E on dry matter intake, digestibility of dry matter, and weight gain of Etawa goatgrade. This study used 16 PE male goats with average weight 28 – 35 kg/head. The design used was a randomized complate block design (RCBD) with 4 groups and 4 treatments. The treatments were consisted R0: control feed (35% cassava, 25% copra oil, 15% tofu waste, 15% corn meal, and 10% cassava leaves), R1: R0 + vitamin E of 100 mg, R2: R0 + vitamin E of 200 mg, and R3: R0 + vitamin E of 300 mg. The data were tested by analysis of variance (ANOVA), the followed by the least significant different (LSD) test to determine the best level of use vitamin E. The results showed that: (1) supplementation of vitamin E in the diet with levels of 300 mg had significant effect (P <0.05) on digestibility dry matter, but not significant effect (P> 0.05) to the dry matter intake and weight goat; (2) supplementation of vitamin E at a level of 300 mg (R3) produces the highest digestibility values than the other treatments (R0, R1, and R2). Keywords: Etawa goat grade, Vitamin E, and Weight gain publisher: FAKULTAS PERTANIAN date: 2016-06-17 type: Skripsi type: NonPeerReviewed format: text identifier: http://digilib.unila.ac.id/22905/1/ABSTRAK%20%28ABSTRACT%29.pdf format: text identifier: http://digilib.unila.ac.id/22905/2/SKRIPSI%20FULL.pdf format: text identifier: http://digilib.unila.ac.id/22905/19/SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf identifier: OKNI WINDA ARTANTI, (1214141060) (2016) PENGARUH PEMBERIAN VITAMIN E (Alpha tocoferol) TERHADAP PERFORMA KAMBING PERANAKAN ETAWA JANTAN. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG. relation: http://digilib.unila.ac.id/22905/