@misc{eprints23653, month = {Agustus}, title = {PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI BADAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEBERSIHAN DI KABUPATEN TANGGAMUS}, author = {1211011092 MARYANI}, address = {FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS}, publisher = {UNIVERSITAS LAMPUNG}, year = {2016}, url = {http://digilib.unila.ac.id/23653/}, abstract = {Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Kebersihan merupakan salah satu organisasi yang bergerak di bidang pemerintahan, organisasi ini berlokasi di Jalan Jendral Ahmad Yani No. 2 Pemerintah Kabupaten Tanggamus 35384 Lampung. Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tanggamus dibentuk pada tahun 2008 berdasar pada peraturan daerah Kabupaten Tanggamus nomor 7 tahun 2008 tentang organisasi dan tata kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Tanggamus. Kelestarian lingkungan perlu dipertahankan dan diterapkan dengan berbagai instrumen seperti pembinaan, pemantauan, pengawasan, pengendalian, pemulihan, dan penegakan hukum terhadap berbagai kegiatan yang menimbulkan dampak terhadap lingkungan. Hal tersebut perlu diterapkan mengingat lingkungan hidup sebagai suatu sistem yang terdiri dari berbagai sub sistem yang memiliki daya dukung dan daya tampung yang tidak terbatas. Proses untuk menghasilkan sumber daya manusia harus didukung dengan kecerdasan emosional yang tinggi dari pegawai agar dapat menguasai dan bertanggung jawab menjalankan tugas dengan baik. Kecerdasan emosional dan stres kerja saling berkaitan dikarnakan ketika pegawai merasa stres akibat beban kerja yang ada, pegawai harus mampu menjaga emosinya tetap positif dan menggunakan emosinya sebagai motivasi dirinya sendiri untuk melaksanakan tugasnya dengan baik. Stres kerja yang dialami pada pegawai Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Kebersihan diakibatkan adanya tuntutan dan tekanan seperti pekerjaan yang harus diselesaikan terburu-buru (deadline) sehingga akan berdampak pada hasil kerja yang tidak dapat mencapai target yang telah di tentukan. Hal ini terlihat pada Lampiran 2 mengenai tugas atau beban kerja pegawai berdasarkan bidangnya masing-masing. Kinerja pada Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Kebersihan di Kabupaten Tanggamus tergolong rendah, hal ini terlihat pada Gambar 1 bahwa lebih banyak target yang tidak terealisasi dibanding target yang terealisasi. Persentase program yang tidak memenuhi target menunjukkan hasil yang tinggi yaitu sebesar 65,70\% sedangkan persentase program yang memenuhi target menunjukkan hasil yang rendah yaitu sebesar 34,30\%. Hal ini menunjukkan bahwa kinerja pegawai Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Kebersihan di Kabupaten Tanggamus cukup rendah. Populasi dalam penelitian ini di Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Kebersihan di Kabupaten Tanggamus berjumlah 50 orang, metode pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan skala likert, dan analisis data yang digunakan adalah analisis regresi berganda. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kecerdasan emosional berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja dan stres kerja berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kinerja. Hal ini dibuktikan dari nilai t-hitung variabel kecerdasan emosional t hitung (3,145) {\ensuremath{>}} t tabel (2,011) maka Ha didukung dan Ho tidak didukung, dan nilai t-hitung variabel stres kerja (-1,225) {\ensuremath{<}} t tabel (2,011) maka Ha tidak didukung dan Ho didukung. Hasil uji F variabel kecerdasan emosional secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap pegawai Badan pengelolaan Lingkungan Hidup dan Kebersihan di Kabupaten Tanggamus, dengan nilai hitung F hitung ((5,351) {\ensuremath{>}} F tabel (3,20). Saran yang diberikan peneliti bagi Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Kebersihan di Kabupaten Tanggamus di harapkan para pegawai mampu meningkatkan kerja sama secara tim dengan rekankerja sehingga tujuan organisasi tersebut dapat tercapai secara maksimal, Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Kebersihan di Kabupaten Tanggamus sebaiknya memberikan fasilitas yang cukup bagi pegawainya demi menunjang kinerja mereka, bagi Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Kebersihan di Kabupaten Tanggamus sebaiknya memperbanyak kegiatan dalam memperkuat hubungan antar pegawai agar hubungan kerjasama diaantara satu sama lain dapat terjalin dengan baik. . Kata kunci: Kecerdasan Emosional, Stres Kerja dan Kinerja Pegawai} }