%A 1214111005 ANGGITA PUTRI PERTIWI %T PENGARUH PEMBERIAN NAUPLII ARTEMIA YANG DIPERKAYA DENGAN BIOFLOK TERHADAP PERFORMA POST LARVA UDANG WINDU (Panaeus monodon) %X Udang windu (Penaeus monodon) merupakan salah satu jenis udang asli dari perairan Indonesia. Pemberian pakan yang tepat dapat menentukan kualitas dan kelangsungan hidup post larva udang windu. Pakan alami post larva udang windu adalah Artemia sp. Kurangnya kandungan lemak pada Artemia sp. belum mencukupi kebutuhan nutrisi pakan post larva udang windu. Sementara Protein dalam pakan merupakan faktor utama dalam pertumbuhan, pemeliharaan, dan sebagai sumber energi bagi udang. Salah satu upaya peningkatan nutrisi pada pakan alami (Artemia sp.) adalah pengkayaan. tujuan dari penelitian ini adalah mempelajari pemberian nauplii Artemia yang diperkaya dengan bioflok terhadap performa post larva udang windu. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April- Mei 2016 bertempat di Laboratorium Perikanan, Jurusan Budidaya Perairan, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung. Penelitian ini disusun dengan menggunakan Rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari 3 perlakuan (nauplii Artemia sp., nauplii Artemia sp. yang diperkaya dengan bioflok dan bioflok) dengan 4 kali ulangan. Hasil penelitian dianalisis menggunakan uji anova kemudian dilanjutkan dengan uji lanjut beda nyata terkecil (BNT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian nauplii Artemia sp. yang diperkaya dengan bioflok memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan mutlak dan laju pertumbuhan harian, namun tidak berpengaruh terhadap survival rate. Perlakuan terbaik adalah B (nauplii Artemia sp. yang diperkaya dengan bioflok) dengan pertumbukan mutlak sebesar 15 mg, laju pertumbuhan harian sebesar 1,4 mg, dan survival rate sebesar 99,17%. Kata Kunci: Post larva udang windu, Artemia sp., bioflok, pengkayaan, nutrisi ABSTRACT Tiger shrimp (Penaeus monodon) is one type of native shrimp native in the waters of Indonesia. Feeding the right one can determine the quality and viability of Tiger shrimp post larvae. Natural feed tiger prawn post larvae is Artemia sp. Lack of fat content in Artemia sp. is not sufficient nutrition for tiger shrimp post larvae feed yet. While proteins in feed is a major factor in the growth, maintenance, and as an energy source for shrimp. One of the efforts to increase the nutrients in natural food (Artemia sp.) is the enrichment. The purpose of this research was to study the provision of Artemia cultured in biofloc system toward the performance of tiger shrimp post larvae. This research was conducted in April-May 2016 at the Fisheries Laboratory, Department of Aquaculture, Faculty of Agriculture, University of Lampung. This study was arranged by using a completely randomized design (CRD), which consists of three treatments (Artemia sp., Artemia sp. Which is enriched with bioflok and bioflok) with four replications. Results of the study were analyzed using the least significant difference test (BNT). The results showed that the use of Artemia sp. enriched with biofloc gove effect to the absolute growth and daily growth rate, but did not affect the survival rate. The best treatment was B (Artemia sp. which was enriched with biofloc) with absolute growth of of 15 mg, daily growth rate of 1.4 mg, and the survival rate of 99.17%. Keywords: Post larvae of tiger shrimp, Artemia sp., Biofloc, enrichment, nutrition %C UNIVERSITAS LAMPUNG %D 2016 %I FAKULTAS PERTANIAN %L eprints23897