@misc{eprints2430, month = {Maret}, title = {PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL 95\% CABE JAWA (Piper retrofractum Vahl.) TERHADAP KADAR LOW DENSITY LIPOPROTEIN (LDL) PADA TIKUS PUTIH (Rattus novergicus) JANTAN GALUR SPRAGUE DAWLEY YANG DIBERIKAN DIET TINGGI LEMAK}, author = { MUHAMMAD MAULANA}, address = {Fakultas Kedokteran}, publisher = {Universitas Lampung}, year = {2014}, url = {http://digilib.unila.ac.id/2430/}, abstract = {Penyakit jantung iskemik merupakan penyebab kematian terbanyak di Indonesia, prevalensi kematian yang disebabkan oleh penyakit jantung iskemik sebesar 15\% (CDC,2012). Penyakit jantung iskemik berhubungan dengan kejadian dislipidemia (Tomkin, 2012). Kejadian dislipidemia yang palilng utama di antaranya adalah kenaikan kadar kolesterol Low Density Lipoprotein (LDL). Pengobatan terhadap dislipidemia saat ini belum memuaskan. Terdapat beberapa efek samping yang ditimbulkan dari penggunaan obat dislipidemia golongan statin yang bersifat kardiotoksik, dan hepatotoksik. Cabe jawa (Piper retfrofractum Vahl.) mempunyai potensi untuk menurunkan kadar LDL. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak etanol 95\% cabe jawa (Piper retrofractum Vahl.) terhadap kadar LDL serum pada tikus putih (Rattus novergicus) galur Sprague-Dawley yang diberi diet tinggi lemak. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental desain penelitiannya menggunakan Post Test Only Control Group Design. Subjek penelitian adalah tikus galur Sprague Dawley sebanyak 21 ekor. Kelompok A (diet standar), kelompok B (diet tinggi lemak), kelompok C (diet tinggi lemak ditambah ekstrak cabe jawa). Perlakuan ini diberikan selama 8 minggu. Dari hasil penelitian didapatkan kadar LDL kelompok A (17,29 {$\pm$} 2,49), kadar LDL kelompok B (122,29 {$\pm$} 5,31), dan kadar LDL kelompok C (67,71 {$\pm$} 11,68). Uji normalitas yang digunakan yaitu Shapiro-wilk (p{\ensuremath{>}}0,05) dengan varians yang homogen (p{\ensuremath{>}}0,05). Analisis data dilakukan dengan oneway ANOVA dengan nilai p{\ensuremath{<}}0,001. Uji ini kemudian dilanjutkan dengan uji posthoc Bonferroni yang bermakna pada perbandingan tiap kelompok dengan nilai p{\ensuremath{<}}0,001. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh ekstrak etanol 95\% cabe jawa (Piper retrofractum Vahl.) terhadap kadar LDL serum pada tikus putih (Rattus novergicus) galur Sprague-Dawley yang diberi diet tinggi lemak.. Kata kunci: Cabe jawa, diet tinggi lemak, ldl.} }