TY - GEN CY - UNIVERSITAS LAMPUNG ID - eprints24895 UR - http://digilib.unila.ac.id/24895/ A1 - META KUSUMA FEBRIANA , (0914023068) Y1 - 2016/11/18/ N2 - ABSTRAK Peternak rakyat umumnya tidak memperhitungkan biaya-biaya yang dikeluarkan dalam proses pemeliharaan. Untuk mengetahui biaya yang dikeluarkan maka perlu adanya perhitungan pendapatan usaha ternak. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui tingkat pendapatan dan kontribusi pendapatan usaha ternak sapi rakyat terhadap pendapatan rumah tangga peternak sapi rakyat di Kecamatan Putra Rumbia Kabupaten Lampung Tengah. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja (purposive). Data yang digunakan meliputi data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari kuisioner dan wawancara langsung kepada peternak. Data sekunder diperoleh dari berbagai literatur, media cetak dan beberapa instansi seperti Kemetrian Pertanian, Badan Pusat Statistik (BPS), dan Dinas Peternakan. Pengambilan data dilaksanakan pada bulan November 2013 sampai Juli 2014. Analisis yang digunakan meliputi analisis pendapatan dan persentase besarnya pendapatan usaha ternak terhadap pendapatan peternak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usaha ternak sapi rakyat merupakan unit usaha yang menguntungkan dengan tingkat pendapatan Rp5.373.500,18 per ekor per tahun dengan R/C 1,70. Usaha ternak sapi memberikan kontribusi terhadap pendapatan peternak sebesar 43,52 persen dengan nilai Rp16.520.513,46 per tahun. Kata kunci : Kontribusi, pendapatan, sapi rakyat ABSTRACT Folk breeder generally do not calculate the cost of the costs incurred in the process of maintenance. It needs to be the calculation of the revenue of cattle. The purpose of this research is to know the level of income and the contribution of revenue cattle folk to household income in sub-district Putra Staged Central Lampung Regency. The reasearch sites is puposively selected. The used data include primary and secondary data. Primary data are obtained from the questioner and interview directly to folk breeder. Secondary data are obtained from the various literature, printed media and other institutions such as the Ministry of Agricultural, BPS-statistic Indonesia, and the Livestock Office. Data are conducted in November 2013 until July 2014. The analysis is consist of income analysis and comtribrution of folk cattle to folk breeder income. The results of the study show that the cattle folk with income level Rp5.373.500,18 tail per year R/C 1,70. Cattle folk business contribute to 43,52 percent folk breeder income with value is Rp16.520.513,46 per year. Keywords: cattle, contribution, and income PB - FAKULTAS PERTANIAN TI - ANALISIS PENDAPATAN USAHA TERNAK SAPI RAKYAT DI KECAMATAN PUTRA RUMBIA KABUPATEN LAMPUNG TENGAH AV - restricted ER -