TY - GEN CY - FAKULTAS TEKNIK ID - eprints28528 UR - http://digilib.unila.ac.id/28528/ A1 - SITI ZAHHARA ULFA, 1315011107 Y1 - 2017/09/08/ N2 - Sehubungan dengan peningkatan perekonomian masyarakat, laju pertambahan kendaraan pun kian meningkat. Hal ini perlu diimbangi dengan perkembangan sarana transportasi. Oleh karena itu, diperlukan pembangunan jalan baru maupun perbaikan jalan yang sudah ada. Kondisi fisik dan mekanis tanah sangat erat kaitannya dengan pembangunan suatu konstruksi. Hal ini disebabkan karena tanah merupakan suatu material yang mempunyai peran sangat krusial dalam menopang suatu konstruksi. Untuk mendapatkan tanah timbunan dengan kualitas yang baik, diperlukan pemadatan tanah agar stabil terhadap beban struktur maupun beban non struktur. Pada penelitian ini membandingkan energi pemadatan tanah metode modified proctor dengan alat tekan pemadat modifikasi. Sampel tanah yang digunakan berasal dari daerah Tirtayasa, Kec. Sukabumi Bandar Lampung, terdiri dari duabelas sampel untuk pengujian alat tekan pemadat modifikasi, dengan tekanan yang digunakan adalah 5 MPa, 10 MPa, 15 MPa dan 20 MPa menggunakan tiga sampel tanah pada masing-masing tekanan. Hasil penelitian di laboratorium menunjukkan bahwa berat volume maksimum (?dmaks) sebesar 1,42 gr/cm3 pada pengujian metode modified proctor dengan hasil pada alat tekan pemadat modifikasi didapat nilai tekanan sebesar 7 MPa dan tekanan pada mesin penggilas kaki kambing sebesar 6,9 N/mm2. Kata kunci : Modified Proctor, Alat Tekan Pemadat Modifikasi, Pemadatan, Tanah Timbunan abstract Related to increased of society economics and the growth rate of vehicles, this needs to be balanced with facilities of transportation. So, a new road or repair existing road is needed. The physical and mechanical conditions of soil are closely related to the construction. It caused the soil has a very crucial role in supporting the construction. To obtain good quality pile of soil, soil compaction is required to stabilize against both structural or non-structural loads. In this study comparing the modified proctor method soil compaction energy with modified press compactor tools. The soil samples used is from Tirtayasa Region Sukabumi District Bandar Lampung, it consists of twelve samples used for modified press compactor tools tests, with pressure used are 5 MPa, 10 MPa, 15 MPa, and 20 MPa. For every pressure conducted for 3 soil samples. Laboratory experiment result shows that the maximum volume weight (?dmaks) of 1,42 gr/cm3 amount on modified proctor method tests with the results on modified press compactor tools obtain pressure value of 7 MPa value and the pressure on sheep foot rifling machine of 6,9 N/mm2. Keywords : Modified Proctor, Modified Press Compactor Tools, Compaction, Soil Pile. PB - UNIVERSITAS LAMPUNG TI - STUDI KONVERSI ENERGI PEMADATAN TANAH DENGAN MODIFIED PROCTOR METHOD UNTUK TANAH PASIR BERLEMPUNG AV - restricted ER -