@misc{eprints29092, month = {September}, title = {PARTISIPASI KELOMPOK WANITA CINTA BAHARI DALAM UPAYA KONSERVASI HUTAN MANGROVE DI LAMPUNG MANGROVE CENTER DESA MARGASARI KECAMATAN LABUHAN MARINGGAI KABUPATEN LAMPUNG TIMUR}, author = { 1314151015 DESY DESMANIA}, address = { UNIVERSITAS LAMPUNG}, publisher = {FAKULTAS PERTANIAN}, year = {2017}, url = {http://digilib.unila.ac.id/29092/}, abstract = {Desa Margasari adalah salah satu desa yang sebagian besar wilayahnya adalah hutan mangrove. Oleh karena itu, Kelompok Wanita Cinta Bahari menjadikan hutan mangrove sebagai sumber kehidupan dan pendapatan ekonomi. Kelompok Wanita Cinta Bahari menjadikan tanaman jeruju (Acanthus ilicifolius) dan tanaman buah pedada (Sonneratia caseolaris) untuk dijadikan sebagai bahan olahan makanan. Tujuan Penelitian ini yaitu mengidentifikasi kegiatan yang dilakukan kelompok wanita cinta bahari dalam upaya konservasi hutan mangrove. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret-April 2017 di Lampung Mangrove Center, Desa Margasari, Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur menggunakan metode purposive sampling. Jumlah responden sebanyak 41 orang. Berdasarkan hasil penelitian, aspek perlindungan yang dilakukan oleh Kelompok Wanita Cinta Bahari masuk kategori baik (87,80 Desy Desmania \%) ditunjukkan dengan adanya kegiatan perlindungan tanaman jeruju (A. ilicifolius) dan tanaman buah pedada (S. caseolaris) dari gangguan satwa dan gangguan manusia; pada aspek pengawetan masuk kategori baik (53,65 \%) ditunjukkan dengan adanya kegiatan pembibitan tanaman mangrove; pada aspek pemanfaatan masuk kategori baik (58,53 \%) ditunjukkan dengan adanya kegiatan pemanfaatan hutan mangrove sebagai bahan olahan makanan, minuman dan obat-obatan. Kata kunci: Desa Margasari, Kelompok Wanita Cinta Bahari, Konservasi Hutan Mangrove. ABSTRACT Most of area Margasari village was mangrove forests. Therefore, Group of women Cinta Bahari, used mangrove forests as a source of life and their economic income. Group of women Cinta Bahari used jeruju leaf (Acanthus Ilicifolius) and pedada fruit (Sonneratia Caseolaris) become processed food ingredients. The purpose of this research was to identify the activities which was undertaken by Group?s of women Cinta Bahari of mangrove forest conservation. This research was conducted on March-April 2017 at Lampung Mangrove Center, Margasari Village, Labuhan Maringgai District, East Lampung regency by using purposive sampling method. The number of respondents was 41 people. Based on the result, the aspect of protection by Group of women Cinta Bahari was categorized well (87,80\%) which was supported by the activities of protected jeruju (A. ilicifolius) and pedada fruit (S. caseolaris) from disturbance of animals and Desy Desmania human; preservation aspect was categorized well (53,65\%) which was supported by doing nursery activities of mangrove plants; utilization aspect was categorized well (58,53\%) which was supported by the utilization of mangrove forests as processed foods, beverages and medicines. Keywords : Group of women Cinta Bahari, Mangrove forest conservation, Margasari village.} }