%A 1314111042 RATNA SuRI %T STUDI TENTANG PENGGUNAAN PAKAN KOMERSIL YANG DICAMPUR DENGAN BAKTERI Bacillus coagulans TERHADAP PERFORMA Litopenaeus vannamei %X Dalam kegiatan budidaya udang vaname, permasalahan yang sering terjadi adalah tingginya biaya produksi pada penyediaan pakan. Penggunaan probiotik merupakan alternatif yang dapat dilakukan untuk menekan biaya produksi. Jenis probiotik yang digunakan pada penelitian ini adalah bakteri Bacillus coagulans. Penelitian dilakukan untuk mengetahui pengaruh Bacillus coagulans pada pertumbuhan berat, pertumbuhan panjang, Survival Rate, Feed Conversion Ratio dan kualitas air pada budidaya udang vaname. Udang vaname ukuran post larva 10 sebanyak 25 ekor, ditebar pada masing-masing akuarium sebanyak 12 buah ukuran 50x40x40 cm selama 30 hari. Probiotik dengan dosis perlakuan 30 ml/kg; 50 ml/kg; dan 70 ml/kg dicampurkan kedalam pakan komersil yang memilki kandungan protein 32%. Metode pemberian pakan pada udang yang dibudidaya adalah Blind feeding dengan frekuensi pemberian pakan 4 kali sehari. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa perlakuan terbaik adalah 70 ml/kg pakan yang memberikan pengaruh signifikan pada pertumbuhan berat, pertumbuhan panjang, dan feed conversion ratio, tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap survival rate. Pada parameter kualitas air nilai DO, suhu, salinitas dan TAN masih dalam kisaran nilai optimum. Kata kunci: Litopenaeus vanamei, Bacillus coagulans, Probiotik, Performa, Blind feedin ABSTRACT In vaname shrimp cultivation, one of the problem that often arise is the high production costs in provision of feed. The use of probiotics is a viable alternative to reduce production costs. The probiotic that used in this research was Bacillus coagulans bacteria. This research was aimed to know the effect of the use of Bacillus coagulans bacteria in feed on weight growth, lenght growth, survival rate, feed conversion ratio, and water quality in cultivation on vaname shrimp. Post larvae 10 vaname shrimp as much as 25 pcs were placed in each aquariums with volume 50x40x40 cm for 30 days.The probiotics with dosage of treatment 30 ml/kg; 50 ml/kg; 70 ml/kg were combined in commercial feed with the protein content 32%. The shrimp feeding method that used in this research was blind feeding with 4 times feeding a day. The result showed that the best treatment was 70 ml/kg feed giving the significant effect on weight growth, length growth, and feed conversion ratio. The treatments didn?t effect on SR however. The water quality such as DO, temperature, salinity, and was TAN still in the optimum value. Keywords: Litopenaeus vannamei, Bacillus coagulans, Probiotics, Performance, Blind feeding. %C FAKULTAS PERTANIAN %D 2017 %I JURUSAN PERIKANAN DAN KELAUTAN %L eprints29354