%0 Thesis %9 Masters %A MAS UDIANTO, 1224161003 %B UNIVERSITAS LAMPUNG %D 2017 %F eprints:29659 %I PROGRAM STUDI MANAJEMEN SUMBERDAYA ALAM %T PENILAIAN EKONOMI HUTAN MANGROVE MUARA SEKAMPUNG (REGISTER 15) SEBAGAI SUMBERDAYA PESISIR KECAMATAN PASIR SAKTI KABUPATEN LAMPUNG TIMUR %U http://digilib.unila.ac.id/29659/ %X Kecamatan Pasir Sakti Kabupaten Lampung Timur memiliki sumberdaya pesisir berupa hutan mangrove Register 15 Muara Sekampung sebagai pendukung kawasan minapolitan yang berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai ekonomi hutan mangrove Register 15 Muara Sekampung, mengetahui besarnya selisih antara nilai ekonomi hutan mangrove Register 15 Muara Sekampung dengan nilai ekonomi budidaya tambak, menetapkan indeks nilai penting vegetasi mangrove. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Teknik analisa data menggunakan analisis valuasi total dan analisis vegetasi. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan pengamatan, wawancara dan studi pustaka. Luas hutan mangrove Register 15 Muara Sekampung saat penelitian adalah 294,5 hektar. Hutan mangrove Register 15 Muara Sekampung yang terbentuk oleh akresi air laut menjadi pendukung kawasan minapolitan Kecamatan Pasir Sakti yang berkelanjutan. Nilai ekonomi total hutan mangrove Register 15 Muara Sekampung Rp 22,4 milyar. Nilai manfaat tidak langsung sebesar Rp 15,3 milyar atau 68 % dari nilai total merupakan nilai tertinggi penyumbang nilai ekonomi total hutan mangove Register 15 Muara Sekampung. Hal ini menunjukkan bahwa hutan mangrove Register 15 Muara Sekampung memiliki nilai ekonomi yang tinggi berupa jasa lingkungan antara lain sebagai penahan abrasi, penyerap karbon di udara, penyedia pakan alami dan ekowisata. Berdasarkan nilai tersebut, diperoleh nilai manfaat rata-rata hutan mangrove per hektar per tahun lebih tinggi dari nilai manfaat rata-rata tambak budidaya. Struktur vegetasi di hutan mangrove Muara Sekampung didominasi oleh jenis Avicennia marina, baik pada tingkat semai, pancang maupun pohon. Tumbuhnya Avicennia marina di hutan mangrove tersebut bermanfaat melindungi tambak dari bahaya abrasi serta mampu menyerap sisa bahan organik yang dikeluarkan tambak ketika proses panen udang. Kata kunci : mangrove, nilai ekonomi total, pasir sakti