@misc{eprints29781, month = {Desember}, title = {ANALISIS BIAYA PENYUSUTAN PADA PROSES PENGERINGAN PASCAPANEN PADI DI KECAMATAN TRIMURJO KABUPATEN LAMPUNG TENGAH}, author = {1314131125 SELVY FRIANA SARY }, address = {UNIVERSITAS LAMPUNG}, publisher = {FAKULTAS PERTANIAN }, year = {2017}, url = {http://digilib.unila.ac.id/29781/}, abstract = {Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis biaya, faktor-faktor yang mempengaruhi, dan upaya yang dilakukan untuk mengurangi penyusutan padi. Metode penelitian menggunakan metode survey dengan jumlah sampel sebanyak 40 responden yang dipilih menggunakan metode sampel acak sederhana. Analisis deskriptif kuantitatif digunakan untuk mengetahui biaya penyusutan pengeringan padi. Metode KHP digunakan untuk menentukan penyusutan. Regresi Linear digunakan untuk mengestimasi faktor-faktor yang mempengaruhi penyusutan pengeringan padi. Analisis deskriptif kualitatif digunakan untuk mengetahui upaya yang dilakukan petani untuk mengurangi penyusutan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Biaya kerugian yang dialami petani padi responden di Kecamatan Trimurjo dengan rata-rata luas lahan 0,50 hektar adalah Rp.435.070/petani dalam satu musim tanam. (2) Faktor-faktor yang mempengaruhi penyusutan pengeringan padi adalah total produksi, ketebalan penjemuran, penggunaan media penjemuran, dan cuaca. (3) Upaya yang telah dilakukan petani untuk mengurangi penyusutan pengeringan padi terdiri dari pengaturan ketebalan penjemuran, luas media penjemuran, waktu penjemuran, pembalikan padi, pengawasan, pembersihan lantai beton, dan melakukan perpindahan penjemuran sesuai dengan panas dari sinar matahari. Kata kunci: kerugian ekonomi, pascapanen padi, pengeringan padi, penyusutan padi ABSTRACT This research aims to analyse the cost of, factors influencing in, and effort to reduce the loss in paddy. The study used survey method in which 40 respondents were selected using simple random sampling. Descriptive quantitative analysis was used to determine the cost of loss in paddy drying process. KHP method is used to determine the loss. Linear Regression used to estimate factors affecting the loss paddy drying process. Descriptive qualitative analysis was used to understand efforts conducted by farmers to reduce loss. (1) The study showed that cost got by farmers of the average 0.50 hectare area was Rp435.070/farmer in one planting season. (2) Factors influencing loss in paddy post-harvest drying process were total production, thickness of drying layer, the use of drying media, and weather. (3) Farmers effort to reduce the loss in paddy drying process consists of arranging thickness of drying paddy, the wide of drying media, the length of drying process, reversing paddy, monitoring, maintaing of drying floor, and directing paddy expose to the sun. Keywords: economic loss, loss in paddy, paddy drying process, paddy postharvest.} }