@mastersthesis{eprints29865, month = {Desember}, title = {ALIH KODE DAN CAMPUR KODE DALAM DIALOG FILM GURU BANGSA TJOKROAMINOTO KARYA GARIN NUGROHO DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN SOSIOLINGUISTIK DI PERGURUAN TINGGI }, school = {PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA}, author = {1523041011 NURUL HUDHA}, year = {2017}, url = {http://digilib.unila.ac.id/29865/}, abstract = {Masalah dalam penelitian ini berkenaan dengan jenis-jenis alih kode dan campur kode serta faktor penyebabnya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan alih kode dan campur kode serta faktor penyebabnya. Hasil penelitian ini akan diimplikasikan terhadap pembelajaran sosiolinguistik di perguruan tinggi. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber data berupa percakapan dialog dalam film Guru Bangsa Tjokroaminoto karya Garin Nugroho. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan analisis dokumen berbentuk film. Selanjutnya data akan dianalisis melalui langkah transkrip data dan klasifikasi data. Hasil penelitian ini memaparkan bahwa alih kode dan campur kode yang digunakan dalam dialog film Guru Bangsa Tjokroaminoto terdiri alih kode intern dan ekstern serta campur kode yang digunakan berjenis kata, frasa, klausa, perulangan kata dan idiom. Alih kode yang paling dominan adalah alih kode ekstern berupa peralihan kode bahasa Belanda ke bahasa Indonesia dan faktor penyebab yang paling memengaruhi adalah faktor perubahan topik. Campur kode yang paling dominan adalah campur kode berbentuk kata dalam bahasa Indonesia dan faktor penyebab yang paling memengaruhi terjadinya campur kode ialah faktor sikap penutur. Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan implikasi terhadap pembelajaran mata kuliah sosiolinguistik di perguruan tinggi. Implikasi hasil penelitian ini memiliki peranan penting agar dapat dipahami oleh mahasiswa dan dosen bahwa betapa pentingnya pembelajaran sosiolinguistik. Melalui pembelajaran sosiolinguistik seseorang dapat belajar menempatkan sikap berbahasa di tengah masyarakat yang multi bahasa dan kultur budaya yang berbeda. Kata Kunci: Alih Kode, Campur Kode, Implikasi Pembelajaran. abstract The problem in this study is related to the types of code transfer and code mix and its causal factors.This study aims to describe the code transfer and mix code as well as causal factors.The results of this study will be implied on sociolinguistic learning in universities. The method used in this research is qualitative descriptive method. The data source is a dialogue dialogue in the film Guru Bangsa Tjokroaminoto by Garin Nugroho. Data collection is done by using document analysis in the form of move. Next, the data were analyzed using data transcription and data classification steps. The results of this study revealed that the code transfer and code mix used in the Tjokroaminoto Nation Guru film dialogue consisted of the transfer of internal and external codes and mixed codes used in the types of words, phrases, clauses, word loops and idioms.The most dominant code change is the transfer of external code in the form of a transition of the Dutch code into Indonesian language and the most influencing factor is the topic change factor.The most dominant code mix is the word-shaped code mix in Indonesian and the factor that most influences the interference of code is the speaker's attitude factor. The results of this study can be used as an implication of the subject of sociolinguistic subjects in higher education.The implications of the results of this study have an important role to be understood by students and lecturers that the importance of sociolinguistic learning.Through sociolinguistic learning one can put the attitude of speaking in the midst of a multicultural society and a different culture culture. Key Words: Code switching, Code mixing, Teaching and learningimplication.} }