creators_name: ELMA ROSA VIDIA , 1418011071 creators_id: ikhfinahilwa26@gmail.com type: other datestamp: 2018-01-29 06:38:01 lastmod: 2018-02-21 06:49:09 metadata_visibility: show title: HUBUNGAN LAJU ENDAP DARAH DENGAN OBESITAS SENTRAL PADA PEGAWAI LAKI-LAKI DEWASA DENGAN OBESITAS DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS LAMPUNG 2017 ispublished: pub subjects: R1 full_text_status: restricted abstract: Background: Obesity is a serious problem worldwide, which characterized a subclinical inflammatory condition that results in a considerable number of cardiometabolic risk factors. Inflammation is caused by the synthesis, secretion, and storage of pro-inflammatory cytokines by adipocytes, producing a state of low-grade inflammation with vascular and metabolic complications that leads to vascular endothelial dysfunction. Such as fibrinogen, blood flow, and inflammatory factors, have gained importance in establishing the elevation of blood sedimentation rate. The aim of this research is to find out the relation between blood sedimentation rate with central obesity on male employees with obesity in University of Lampung 2017. Method: This research was using cross sectional approach. The sample of this research is all male employees with central obesity in University of Lampung which determined by consecutive sampling 59 respondents were ask to follow anthropometry measurement and LED examination with Westergreen methods. Data were analyzed using Chi Square. Result: The result shows that most of respondents have LED elevation about (69,5%), and based on bivariate analysis using Chi Square test the relation between central obesity and blood sedimentation rate on male employees in University of Lampung 2017 which determined by p value 0,056. Conclusion: There was no relation between central obesity and blood sedimentation rate on male employees in University of Lampung 2017. Keyword: blood sedimentation rate, central obesity, male. ABSTRAK Latar belakang: Obesitas menjadi masalah yang serius di dunia, dimana obesitas memiliki karakteristik dengan terjadinya inflamasi subklinik yang menjadi penyebab sebagian besar penyakit kardiometabolik. Inflamasi ini terjadi karena sintesis, sekresi dan simpanan sitokin pro-inflamasi oleh adiposa yang dapat menyebabkan disfungsi dari vaskular endotel. Fibrinogen, aliran darah, dan faktor-faktor inflamasi yang menjadi sebab laju endap darah (LED) meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan obesitas sentral dengan laju endap darah pada pegawai laki-laki dengan obesitas di lingkungan Universitas Lampung 2017. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian ini adalah pegawai laki-laki di Universitas Lampung yang ditentukan dengan consecutive sampling. Terdapat 59 responden yang diminta untuk mengikuti pengukuran antopometri dan pemeriksaan LED dengan metode Westergreen. Analisis data menggunakan uji Chi Square. Hasil Penelitian: Hasil menunjukkan sebagian besar responden memiliki LED yang meningkat (69,5%), berdasarkan analisis bivariat dengan uji Chi Square didapatkan adanya hubungan antara obesitas sentral dan laju endap darah pada pegawai laki-laki dewasa dengan nilai p sebesar 0,056. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara obesitas sentral dan laju endap darah pada pegawai laki-laki dewasa dengan obesitas di lingkungan Universitas Lampung 2017. Kata Kunci: laju endap darah, laki-laki dewasa, obesitas sentral. date: 2018-01-23 date_type: published publisher: UNIVERSITAS LAMPUNG place_of_pub: FAKULTAS KEDOKTERAN citation: ELMA ROSA VIDIA , 1418011071 (2018) HUBUNGAN LAJU ENDAP DARAH DENGAN OBESITAS SENTRAL PADA PEGAWAI LAKI-LAKI DEWASA DENGAN OBESITAS DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS LAMPUNG 2017. UNIVERSITAS LAMPUNG, FAKULTAS KEDOKTERAN. document_url: http://digilib.unila.ac.id/29991/1/ABSTRAK%20%28INGGRIS%20%26%20INDONESIA%29.pdf document_url: http://digilib.unila.ac.id/29991/2/SKRIPSI%20TANPA%20PEMBAHASAN.pdf document_url: http://digilib.unila.ac.id/29991/3/SKRIPSI%20FULL.pdf