@misc{eprints3115, month = {Agustus}, title = {Analisis Rasio Alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (Pemilukada) Sebelum dan Pada Saat Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) di Indonesia}, author = {1011031081 Syarif Hidayat }, address = {Universitas Lampung}, publisher = {Fakultas Ekonomi dan Bisnis}, year = {2014}, url = {http://digilib.unila.ac.id/3115/}, abstract = {Abstrak Indonesia ABSTRAK ANALASIS RASIO PERSENTASI ALOKASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH (APBD) SEBELUM DAN PADA SAAT PELAKSANAAN PEMILIHAN UMUM KEPALA DAERAH (PEMILUKADA) DI INDONESIA Oleh SYARIF HIDAYAT Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan rasio persentasi alokasi APBD di Indonesia sebelum dan pada saat pemilukada dilakukan terhadap Provinsi/Kabupaten/Kota di Indonesia pada tahun anggaran 2012-2013 dengan menggunakan tiga variabel APBD yaitu belanja hibah,belanja bantuan sosial dan belanja modal. Penelitian ini merupakan studi empiris dimana pengambilan sampel dilakukan dengan metode sensus dan dengan menggunakan uji statistik paired sample t-test dan wilcoxon signed rank test . Pengolahan data menggunakan alat bantu statistik SPSS 16. Sampel yang digunakan sebanyak 134 Provinsi/Kabupaten/Kota di Indonesia pada tahun anggaran 2013. Hasil penelitian menjelaskan bahwa secara umum terdapat peningkatan rasio persentasi alokasi pada APBD pada saat pemilukada dibandingkan sebelum diadakan pemilukada. Hasil pengujian hipotesis pertama tentang belanja hibah dan hipotesis ketiga tentang belanja modal diterima yang berarti terdapat kenaikan yang signifikan sedangkan hasil hipotesis alternatif kedua tentang belanja bantuan sosial ditolak yang berarti menunjukkan penurunan pada saat pemilukada. Hasil penelitian menyarankan bahwa sebaiknya pemerintah perlu membuat suatu pengendalian yang lebih ketat terutama untuk rasio persentasi alokasi belanja hibah dan belanja modal mulai dari tata cara penganggaran, pelaksanaan, pelaporan, serta monitoringnya terutama menjelang pemilukada. Kata kunci: Pemilihan Umum Kepala Daerah, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), Belanja Hibah, Belanja Bantuan Sosial Abstrak Inggris ABSTRAK RATIO PERCENTAGE ALLOCATION LOCAL GOVERMENT BUDGET (APBD) BEFORE AND DURING REGION ELECTION IN INDONESIA By SYARIF HIDAYAT This study aims to to tell the difference ratio percentage the APBD in indonesia before and at the general election was conducted in indonesia in fiscal year 2012-2013 by using three variable budget spending is grant expenditure, social expenditure and capital expenditure. This research is empirical studies in which sampling conducted by the census and methods with the use of statistical tests paired sample t-test and wilcoxon signed rank test. Processing using the SPSS 16. The sample used as many as 134 region in Indonesia in fiscal year in 2013. The results of the study are (1) allocation of grant expenditure budget and capital expenditured during the process of the regional election was higher than grant expenditrure budget and capital expenditures allocation before the process of the regional election process.(2) allocation of society not support expenditure budget in during the process of the regional election.Results of the study suggest that the government should need to make a tighter control especially for the ratio of the percentage allocation of grant expenditures and capital expenditures ranging from procedures for budgeting, execution, reporting, and the monitoring in region election in Indonesia. Keywords: Regional Election, Local Government Budget, Grant Expenditure Budget, Society Expenditure Budgets, Capital Expenditures Budget. } }