%0 Generic %A MAI RISTA NILA SARI, 1418011233 %C UNIVERSITAS LAMPUNG %D 2018 %F eprints:32291 %I FAKULTAS KEDOKTERAN %T HUBUNGAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) TERHADAP ANGKA KEJADIAN OTITIS MEDIA SUPURATIF KRONIK (OMSK)DI POLIKLINIK THT-KL RSUD DR. H. ABDUL MOELOEK BANDAR LAMPUNG %U http://digilib.unila.ac.id/32291/ %X Latar Belakang: Otitis media supuratif kronik (OMSK) adalah infeksi kronik di telinga tengah ditandai dengan perforasi membran timpani dan sekret yang keluar terus menerus atau hilang timbul, sekret berupa serous, mukoid atau purulen lebih dari 8 minggu. Terjadinya OMSK salah satu faktor risikonya yaitu kurangnya pengetahuan pasien mengenai penyakitnya dan perilaku pasien dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara PHBS terhadap angka kejadian OMSK. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif analitik deskriptif observasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini yaitu 54 responden yang terdiri dari 29 (53,7%) responden mengalami OMSK dan 25 (46,3%) responden tidak mengalami OMSK di poliklinik THT-KL RSUD DR. H. Abdul Moeloek Bandar Lampung yang diambil dengan teknik pengumpulan data consecutive sampling. Instrumen penelitian ini yaitu kuesioner PHBS yang terdiri dari 12 pertanyaan. Uji hipotesis yang digunakan adalah chi square dengan ketetapan ( = 0,05) . Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan PHBS terhadap angka kejadian OMSK yaitu sebanyak 30 (55,6%) responden memiliki PHBS buruk yang terdiri dari sebanyak 26 (87%) responden mengalami OMSK dan sebanyak 4(13%) responden tidak mengalami OMSK. Hasil uji chi square didapatkan nilai pvalue 0,000 untuk PHBS dan nilai p-value 0,000 untuk OMSK. Simpulan: Terdapat hubungan antara PHBS dengan angka kejadian OMSK di poliklinik THT-KL RSUD. DR. H. Abdul Moeloek Bandar Lampung. Kata kunci: Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) , Otitis Media Supuratif Kronik (OMSK)