@misc{eprints33099, month = {Juli}, title = {UJI SITOTOKSIK EKSTRAK DAUN JERUJU (Acanthus ilicifolius L.) TERHADAP STRUKTUR MORFOLOGI FETUS MENCIT (Mus musculus L.)}, author = {1417021042 Febrina Ramadhani}, address = {FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM }, publisher = {UNIVERSITAS LAMPUNG}, year = {2018}, url = {http://digilib.unila.ac.id/33099/}, abstract = {Jeruju (Acanthus ilicifolius L.) merupakan salah satu tumbuhan akuatik yang dapat dimanfaatkan sebagai obat asma, diabetes, hepatitis, penyakit kulit, sakit perut dan antifertilitas. Daun jeruju kaya akan steroid, triterpenoid, saponin, flavonoid, alkaloid, dan tanin. Penelitian ini bertujuan untuk melihat efek sitotoksik dari ekstrak daun jeruju terhadap morfologi fetus mencit. Penitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap, dibagi dalam 4 kelompok yaitu 1 kelompok sebagai kontrol dan 3 kelompok diberi perlakuan dengan memberikan ektrak daun jeruju dengan dosis [P1] 3,75 mg/30 gr BB, [P2] 7,5 mg/ 30 gr BB, [P3] 15 mg/30 gr BB, dan kontrol [K] diberikan akuabides dengan dosis 0,3 ml, masing-masing kelompok terdiri dari 5 ekor mencit bunting sebagai ulangan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dianalisis menggunakan Anova dan uji lanjut BNT pada taraf 5\% menunjukkan tidak ditemukan kematian pada fetus mencit dan tidak terjadi pengurangan jumlah fetus mencit yang dikandung, menyebabkan pengurangan ukuran panjang fetus dan penurunan berat badan setelah diberikan perlakuan ekstrak daun jeruju dengan dosis 3,75 mg/30 gr BB, 7,5 mg/30 gr BB, 15 mg/30 gr BB terhadap kontrol, tidak menyebabkan adanya abnormalitas dan mortalitas pada morfologi fetus mencit (Mus musculus L.) terhadap semua dosis yang diberikan kepada induk mecit yang bunting. Kata kunci : Daun jeruju (Acanthus ilicifolius L.), mencit (Mus musculus L.), efek farmakologis} }