@misc{eprints3310, month = {September}, title = {EFEKTIVITAS MODEL LEARNING CYCLE 5E DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA KELAS XI SMAN 1 GUNUNG SUGIH}, author = {0913033007 Hesty Sapitry}, year = {2014}, url = {http://digilib.unila.ac.id/3310/}, abstract = {Pendidikan merupakan peranan penting bagi suatu bangsa. Pendidikan ditempuh melalui pembelajaran di sekolah maupun di luar sekolah. Tujuan khusus dalam belajar antara lain dalam ranah kognitif, afektif dan psikomotor. Tujuan kognitif berhubungan dengan informasi dan pengetahuan, karena itu usaha untuk mewujudkan tercapainya tujuan kognitif adalah suatu kegiatan pokok program pendidikan dan latihan. Tujuan afektif menekankan pada sikap dan nilai, perasaan dan emosi. Tujuan psikomotor berhubungan dengan keterampilan motorik, manipulasi benda atau kegiatan yang memerlukan koordinasi saraf dan anggota badan. Agar kemampuan kognitif, afektif dan psikomotor dimiliki oleh siswa diperlukan model pembelajaran yang tepat. Salah satu model pembelajaran yang dapat digunakan seorang guru untuk meningkatkan kemampuan kognitif siswa adalah model pembelajaran Learning Cycle 5E. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu, ?Apakah Model Learning Cycle 5E efektif dalam meningkatkan kemampuan kognitif aspek pengetahuan siswa pada pembelajaran sejarah siswa kelas XI IPS SMAN 1 Gunung Sugih? Tujuan penelitian ini, yaitu untuk mengetahui apakah model Learning Cycle 5E efektif dalam meningkatkan kemampuan kognitif aspek pengetahuan Siswa Kelas XI IPS SMAN 1 Gunung Sugih. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen murni. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Gunung Sugih tahun ajaran 2013/2014 yang berjumlah 104 orang. Sampel diambil dengan menggunakan teknik Probability Sampling, sehingga kelas XI IPS1 dan XI IPS2 terpilih sebagai sampel. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah teknik analisis data kuantitatif. Berdasarkan hasil hitung data nilai posttest siswa dengan menggunakan uji-t diperoleh bahwa nilai Thitung (4,63) {\ensuremath{>}} Ttabel yaitu 1,67. Hasil analisis uji proporsi dengan taraf nyata 5\%, diperoleh zhitung = 2,20 dan ztabel = 1,96. Hal ini menunjukkan bahwa zhitung {\ensuremath{>}}ztabel. Dengan demikian, persentase siswa yang mendapatkan nilai {\ensuremath{>}}60 pada kelas eksperimen lebih dari 75\%, yaitu sebesar 91.10 \% setelah diajarkan dengan menggunakan model pembelajaran Learning Cycle 5E dengan nilai rata-rata 79,68. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa model Learning Cycle 5E efektif untuk meningkatkan kemampuan kognitif aspek pengetahuan siswa kelas XI SMAN 1 Gunung Sugih.} }