%0 Generic %A Rini Wulandari, 1016021024 %C Universitas Lampung %D 2014 %F eprints:3643 %I Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik %T VILLAGE FUND ALLOCATION MANAGEMENT IN VILLAGE BUILDING 2013 ( A Study in Gayau Sakti Village Subdistrict Seputih Agung District Lampung Tengah) PENGELOLAAN ALOKASI DANA DESA (ADD) DALAM PEMBANGUNAN PERDESAAN TAHUN 2013 (Studi pada Desa Gayau Sakti Kecamatan Seputih Agung Lampung Tengah) %U http://digilib.unila.ac.id/3643/ %X Problem research focuses on organization of outhonomy village, there are management orientation ADD is Permendagri 2007, Number 37. Conflict from management Village Fund Allocation and the capacity of management Village Fund Allocation. This research destination are to desribe the management of ADD in village building and the supporting and inhibiting factors. The research method used was descriptive method with qualitative approach. The informan from this research is axecutor of manager Village Fund Allocation. The research conducted in-depth interviews and direct observation also by the implementation of the Village Fund Allocation. The result showed that Village Fund Allocation were used match with the rules ADD but the program doesn’t priority for intended. The supporting factors in the management of Village Fund Allocation was the community participation. Inhibiting factor was the quality of human resources of executor of Village Fund Allocation. Masalah dalam penelitian ini adalah pemenuhan hak desa yang memiliki otonomi daerah, pedoman pengelolaan ADD menurut Permendagri No 37 Tahun 2007. Penyalahgunaan ADD di beberapa daerah dan kemampuan pengelolaan ADD. Tujuan penelitian ini untuk menggambarkan pengelolaan ADD dalam pembangunan perdesaan serta faktor-faktor pendorong dan penghambat. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Informan dalam penelitian ini adalah Tim Pelaksana pengelola Alokasi Dana Desa (ADD). Penelitian ini dilakukan dengan wawancara mendalam dan dengan cara pengamatan serta dokumentasi yang mendukung pelaksanaan pengelolaan ADD. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ADD digunakan sesuai dengan peruntukannya namun program yang dijalankan bukan prioritas yang diperlukan masyarakat Faktor pendukung dalam pengelolaan ADD adalah partisipasi masyarakat. Faktor penghambat swadaya masyarakat rendah, dan kualitas SDM Tim Pelaksana ADD.