@misc{eprints37298, month = {Pebruari}, title = {ANALISIS SPASIAL LOKASI TEMPAT PERINDUKAN NYAMUK YANG POTENSIAL SEBAGAI VEKTOR MALARIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS HANURA}, author = {1418011017 ANGGUN BUDI WARDANI}, publisher = {UNIVERSITAS LAMPUNG}, year = {2018}, url = {http://digilib.unila.ac.id/37298/}, abstract = {ABSTRAK ANALISIS SPASIAL LOKASI TEMPAT PERINDUKAN NYAMUK YANG POTENSIAL SEBAGAI VEKTOR MALARIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS HANURA OLEH ANGGUN BUDI WARDANI Latar belakang: Malaria adalah salah satu penyakit yang ditularkan oleh nyamuk Anopheles sp betina dan dapat menginfeksi baik wanita maupun pria terutama kelompok beresiko tinggi seperti bayi, balita, dan ibu hamil. Annual Parasite Incidence pada Kabupaten Pesawaran tahun 2015 6,36 per 1000 dengan kasus terbanyak di Wilayah Kerja Puskesmas Hanura sebanyak 2.276. Penelitian ini bertujuan mengetahui analisis spasial lokasi tempat perindukan nyamuk potensial vektor malaria di Wilayah Kerja Puskesmas Hanura. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif metode cross sectional. Sampel penelitian merupakan titik koordinat dari lokasi potensial tempat perindukan nyamuk vektor malaria di Desa Sukajaya Lempasing yang diambil dengan menggunakan GPS. Hasil penelitian dianalisis dengan metode buffer menggunakan software SIG. Hasil: Lokasi tempat perindukan nyamuk potensial di Desa Sukajaya Lempasing adalah tambak terlantar, selokan, lagun, perahu rusak, dan sawah. Lokasi-lokasi tersebut berada pada titik koordinat 5 0 3000.000 LS - 5 0 3013.226 dan 105 0 1446.372 BT - 105 0 1521.040 BT serta diketinggian 1-25 mdpl. Analisis buffer menunjukkan hampir seluruh wilayah di Desa Sukajaya Lempasing berisiko untuk timbulnya penularan malaria. Simpulan: Diketahui lokasi tempat perindukan nyamuk potensial sebagai vektor malaria di Wilayah Kerja Puskesmas Hanura dengan titik koordinat pusat lokasi titik koordinat 5 0 3000.000 LS - 5 0 3013.226 dan 105 0 1446.372 BT 105 0 1521.040 BT serta diketinggian 1-25 mdpl. Kata kunci : lokasi, malaria, tempat perindukan} }