@misc{eprints4289, month = {Juli}, title = {ANALISIS PERBANDINGAN PERCEPATAN PELAKSANAAN PEKERJAAN DITINJAU DARI PENAMBAHAN TENAGA KERJA DENGAN PENAMBAHAN JAM KERJA PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG ITERA TAHAP I }, author = {0915011061 Ivana Astria Rani}, address = {Universitas Lampung}, publisher = {Fakultas Teknik}, year = {2014}, url = {http://digilib.unila.ac.id/4289/}, abstract = {Salah satu aspek yang ditinjau dari kajian manajemen konstruksi dalam kaitan dengan percepatan pelaksanaan pekerjaan adalah sistem lembur (penambahan jam kerja), dan juga dengan sistem penambahan tenaga kerja. Langkah efisiensi dalam suatu proyek merupakan modal dalam menyelesaikan sebuah pekerjaan sesuai jadwal yang telah ditentukan dengan jalan penentuan peralatan yang tepat serta penggunaan biaya dan waktu terampil dan efisien dalam melaksanakan pekerjaan suatu proyek. Alternatif percepatan yang digunakan yaitu penambahan tenaga kerja dan penambahan jam kerja. Kajian percepatan dilakukan dengan menggunakan sisa volume pekerjaan yang belum dikerjakan pada item-item pekerjaan yang berasal dari daftar rencana penyelesaian pekerjaan ITERA. Perhitungan menggunakan crashing dengan rencana percepatan durasi selama 5 hari dari durasi normal 17 hari sehingga durasi menjadi 12 hari. Selanjutnya dilakukan analisis dengan metode Time Cost Trade Off. Dari hasil analisis diperoleh metode yang paling untuk proyek tersebut baik yaitu percepatan dengan metode penambahan tenaga kerja dengan pengurangan durasi selama 5 hari diperoleh penambahan biaya sebesar Rp.527.760.000,00, mengalami peningkatan sebesar 15,67 \% dari biaya normal, dengan cost slope sebesar Rp.105.552.000,00. Sedangkan untuk metode penambahan jam kerja dengan pengurangan durasi selama 5 hari diperoleh penambahan biaya sebesar Rp.635.671.875,00 dengan peningkatan sebesar 18,87 \% dari biaya normal, dengan cost slope sebesar Rp.127.134.375,00. Kata Kunci: Percepatan, crashing, cost slope, time costtrade off.} }