@phdthesis{eprints4840, month = {Oktober}, title = {Peningkatan Kemampuan Menulis Deskripsi Bahasa Inggris Dengan Menggunakan Pendekatan Kontekstual Di Kelas X SMK Negeri 4 Bandar Lampung }, school = {Universitas Lampung}, author = {0923011086 Cik Aprina}, year = {2014}, url = {http://digilib.unila.ac.id/4840/}, abstract = {This study aimsto: (1) design acontextual learning planning, (2) describe the process of implementation of contextual learning, (3) to describe contextual learning evaluation system, (4) describe the improvement of English learning achievement of class X-Akt.1 and X-Akt2 SMKN 4 Bandar Lampung. The method usedin this study was Classroom Action Research (CAR) in 3 cycles. Incycle-1 using 4 components namely finding, constructivism, modeling and reflection. 2nd cycle using the 5 components of constructivism, finding, asking, community learning and reflection.The data who analizied using descriptive quantative. Cycle3 with 6 components constructivism, find, ask, community learning, authentic, assessment and reflection. The conclusion of this study are: (1) Design arranged with systematic clearning. (2) Activity in the implementation of the studentis learning. (3) The evaluation system implemented in the form ofa written description. (4). The explanation of description writing sikus I. do about finding, model and reflection, siklus II. do about finding, asking, learning community and reflection, sikus III. do about finding, asking, learning community, eavaluationautentics and reflection. Keywords: contextual approach, english, writingdescriptions. Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Mendesain perencanaan pembelajaran kontekstual, (2) Mendeskripsikan proses pelaksanaan pembelajaran kontekstual, (3) Mendeskripsikan system evaluasi pembelajaran kontekstual, (4) Mendeskripsikan peningkatan prestasi belajar bahasa Inggris kelas X-Akt.1 dan X-Akt.2 SMK Negeri 4 Bandar Lampung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dalam 3 siklus.Pada siklus ke-1 menggunakan 4 komponen yaitu menemukan, kontruktivisme, pemodelan dan refleksi.Siklus ke-2 menggunakan 5 komponen kontruktivisme, menemukan, bertanya, masyarakat belajar dan refleksi. Siklus ke-3 dengan 6 komponen kontruktivisme,menemukan, bertanya, masyarakat belajar, penilaian autentik dan refleksi. Kesimpulan penelitian ini adalah : (1) Desain perencanaan pembelajaran disusun dengan sistematik. (2) Aktivitas siswa adalah dalam pelaksanaan pembelajaran. (3) Sistemevaluasidilaksanakansecaratertulisdalambentukuraian. Kata Kunci : Menulis deskripsi, pendekatan kontekstual, Bahasa Inggris} }