@misc{eprints5430, month = {September}, title = {PENGARUH AERASI TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN BABY KAILAN (Brassica oleraceae var. Achepala) PADA TEKNOLOGI HIDROPONIK SISTEM TERAPUNG DI DALAM DAN DI LUAR GREENHOUSE}, author = {1014071029 Dian Krisnawati}, address = {UNIVERSITAS LAMPUNG}, publisher = {fakultas pertanian}, year = {2014}, url = {http://digilib.unila.ac.id/5430/}, abstract = {ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian aerasi terhadap pertumbuhan tanaman baby kailan (Brassica oleraceae var. Achepala) pada Teknologi Hidroponik Sistem Terapung (THST) di dalam dan luar greenhouse. Penelitian ini menggunakan Rancangan split plot dengan dua faktor. Faktor pertama yaitu greenhouse dengan dua taraf, di dalam (N0) dan di luar (N1) greeenhouse. Faktor kedua yaitu aerasi dengan tiga taraf, aerator (A1), styrofoam menggantung (A2) dan styrofoam menyentuh larutan nutrisi (A3). Terdapat enam kombinasi perlakuan dengan ulangan sebanyak tiga kali. Data dianalisis menggunakan uji F (5\%) dan uji BNT (5\%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian aerasi di dalam dan luar greenhouse berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan hasil produksi tanaman. Penggunaan aerasi di luar greenhouse menghasilkan produksi tertinggi. Perhitungan biaya produksi (pupuk dan listrik) dan hasil panen menunjukan bahwa perlakuan styrofoam menggantung (A2) di dalam greenhouse merupakan perlakuan dengan biaya produksi terendah. Hasil sidik ragam menunjukan parameter larutan nutrisi (EC, DO dan pH) tidak berbeda nyata. Hal ini menunjukkan larutan nutrisi homogen dan bukan faktor penyebab perbedaan pertumbuhan dan hasil tanaman. Kata kunci : Aerasi, Baby kailan, Greenhouse, Teknologi Hidroponik Sistem Terapung, Produksi, ABSTRACT This research is aimed to find out the effects of aeration on baby kailan (Brassica oleraceae var. Achepala ) in floating system hidroponic technology inside and outside the greenhouse. This research used a factorial in a split plot design with 2 factors, namely factor I (inside and outside greenhouse) and Factor II (aeration). The first factor had two levels, inside (N0) and outside (N1) greenhouse. The second factor consisted of 3 levels; mechanical aeration (A1), hanging styrofoam (A2) and floating styrofoam (A3); resulting in six treatment combinations with three replications. The data was analyzed using ANOVA (analysis of variance) at 5 \% significant level and folowed by LSD. The results showed that the inside and otsutside greenhouse significantly affected growth and yield. The use of aeration outside the greenhouse had the most maximal production. The hanging styrofoam system (A2) inside the greenhouse showed the lowest production cost (fertilizer and electricity. None of the environment and nutrition parameters (EC, DO and pH) was significantly different during the research, implying that the environment and nutrion solution were hogeneous and did not affect the plant growth. Keywords: aeration, baby kailan, greenhouse, floathing system, production} }