TY  - GEN
CY  - UNIVERSITAS LAMPUNG
ID  - eprints54792
UR  - http://digilib.unila.ac.id/54792/
A1  - NURIKA AMALIA, 1416071061
Y1  - 2019///
N2  - Jejaring hubungan kerjasama ekspor-impor industri kosmetik negara-negara di dunia 
mengalami dinamika perubahan sejak tahun 2013 hingga 2017. Ekspor-impor kosmetik 
dunia awalnya dikuasai oleh Amerika Serikat, Perancis, Inggris dan Jerman, justru 
mendapatkan pesaing baru yang berasal dari Asia yaitu Korea Selatan sehingga 
persaingan tersebut butuh dipetakan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan 
pemetaan jejaring persaingan industri kosmetik global dan Korea Selatan dengan 
melihat posisi dan peran industri kosmetik tersebut di dalam pasar global. Teori dan 
konsep yang melandasi penelitian ini antara lain: industri, persaingan dan perluasan 
pasar serta jaringan dan ketergantungan; dengan pendekatan kuantitatif serta social 
network analysis (SNA) yang didukung oleh data sekunder. Hasil penelitian ini 
mengungkapkan bahwa kesuksesan Korea Selatan sebagai negara baru dalam industry 
kosmetik dunia karena mampu menjalin hubungan secara efektif dengan negara yang 
memiliki peran dan pengaruh terbesar dalam industri tersebut. Oleh karena itu penting 
bagi negara-negara di dunia yang ingin memperluas industri pasar kosmetik dan 
mendapatkan keuntungan yang maksimal dengan mempertimbangkan dua hal: 
kerjasama yang efektif dan membangun jejaring hubungan dengan negara-negara besar 
dalam industri tersebut.
Kata Kunci : Industri Kosmetik, Ekspor-Impor, Pemetaan Jejaring 
Social Network Analysis (SNA).
The network of relations in cosmetics export-import cooperation in the world is 
experiencing the dynamics of change from 2013 to 2017. The world's cosmetics exports 
were initially dominated by the United States, France, Britain and Germany, is gaining 
the new competitors from Asia, Korea South. By this condition, the competition needs 
to be mapped. This study aim to describe the mapping of competitive networks in the 
cosmetics industry between South Korea and the world by looking at the position and 
role of the cosmetics industry in the global market. The theories and concepts 
underlying this research includes: industry, competition and market expansion as well 
as networking and dependency; with quantitative approaches and social network 
analysis (SNA) supported by secondary data. The results of this study reveal that the 
success of South Korea as a new country in the world cosmetics industry because it is 
able to establish effective relationships with countries that have the greatest role and 
influence in the industry. Therefore it is important for countries in the world who want 
to expand the cosmetics market industry and get maximum profits by considering two 
things: effective cooperation and building a network of relations with major countries in 
the industry.
Keywords: Cosmetics Industry, Import-Export, Mapping of Social Network 
Analysis (SNA) Networks

PB  - FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
TI  - PEMETAAN JEJARING PERSAINGAN DAN PERLUASAN 
PASAR INDUSTRI KOSMETIK KOREA SELATAN 
DALAM PERSAINGAN PASAR GLOBAL TAHUN 2013-2017

AV  - restricted
ER  -