@misc{eprints55293, title = {PENGARUH PENGUSANGAN CEPAT DENGAN LARUTAN ETANOL DAN PENGARUH PERIODE SIMPAN DALAM RUANG SUHU KAMAR PADA VIABILITAS BENIH KEDELAI (Glycine max [L.] Merrill)}, author = {1514121048 HAMIDA MULIANA SARI}, address = {UNIVERSITAS LAMPUNG}, publisher = {FAKULTAS PERTANIAN}, year = {2019}, url = {http://digilib.unila.ac.id/55293/}, abstract = {Benih yang diberi perlakuan pengusangan cepat dengan larutan etanol berkonsentrasi makin tinggi mengalami kemunduran makin tinggi dan viabilitasnya makin rendah. Kejadian ini mirip dengan benih yang disimpan makin lama. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan viabilitas benih dari dua varietas kedelai Argomulyo dengan Grobogan akibat pengusangan cepat dengan akibat periode simpan. Pengusangan cepat dengan menggunakan larutan etanol 8\% dengan intensitas pengusangan adalah lama pengusangan 0, 2, 4, 6, 8, 10, dan 12 jam. Penyimpanan dalam ruang bersuhu kamar 27,3{$\pm$}0,9 oC dengan lama simpan 0, 1, 2, 3, 4, 5, dan 6 bulan. Percobaan tersebut masing- masing menggunkan faktor tunggal dalam rancangan teracak lengkap dengan tiga ulangan. Viabilitas diukur dengan persentase kecambah normal total (PKNT) dan kecepatan perkecambahan (KP), yang keduanya diamati pada setiap akhir perlakuan pengusangan cepat dan pada setiap akhir perlakuan periode simpan. Hasil menunjukkan bahwa PKNT Argomulyo dan Grobogan masing- masing turun secara nyata terhadap PKNT pada 0 bulan setelah 5 bulan dan 3 bulan, masing- masing tidak berbeda secara signifikan berdasarkan uji t-student 5\% dengan yang diberi perlakuan pengusangan cepat dengan larutan etanol 8 \% 8 jam dan 4 jam. Kata kunci: Argomulyo, Grobogan, kecambah normal total, perkecambahan.} }