TY - GEN CY - UNIVERSITAS LAMPUNG ID - eprints55338 UR - http://digilib.unila.ac.id/55338/ A1 - RENI RAVITA PAJRI, 1516031001 Y1 - 2019/11/29/ N2 - Budaya populer adalah budaya yang terbentuk karena adanya komunikasi kultural atau media berupa koran, tv, komik, musik, novel, film, dan lain-lain. Budaya populer akan kita pahami sebagai berbagai suara, gambar dan pesan yang diproduksi secara massal dan komersial serta praktik pemaknaan terkait, yang berupaya menjangkau sebanyak mungkin konsumen, terutama sebagai hiburan. Fenomena budaya populer ini cukup merubah aktivitas berdakwah kaum muslim, dahulu kegiatan berdakwah dilakukan hanya dengan secara langsung seperti khutbah di masjid namun sekarang dapat dilakukan melalui media sosial instagram seperti yang dilakukan oleh FSPI dalam akun instagramnya @fspi_fisipunila. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui fenomena budaya populer dalam kegiatan berdakwah saat ini yang dibuktikan melalui akun Istagram @fspi_fisipunila. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis semiotika Roland Barthes. Penelitian ini menghasilkan bahwa budaya populer memberikan andil dalam pemberian ide pada konten yang kemudian dikaitkan dengan kegiatan dakwah oleh akun instagram @fspi_fisipunila, hal ini dibuktikan dengan konten yang diunggah pada instastory diakun instagram tersebut mengandung unsur budaya populer seperti Komodifikasi, Trend, Adoptabilitas, Durabilitas, dan Profitabilitas. Kata kunci: Budaya Populer, Semiotik Roland Barthes, instagram. Popular culture is a culture formed because of their existence a cultural communication or media in the form of newspaper, tv, comic, music, novels, films, etc. Popular culture will be understood as various sounds, mass produced images and messages commercial and related interpretation practices, which endeavor reach as many consumers as possible, especially as amusement. The phenomenon of popular culture is enough to change activities preaching the muslim, first preaching activities done only by directly like the sermon at mosque but now it can be done through social media of instagram as done by FSPI in the account instagram is @fspi_fisipunila. The purpose of this study is to find out the phenomenon popular culture in the current dakwah activities proven through instagram account @fspi_fisipunila. This study uses a qualitative approach with Roland Barthes?s semiotic analysis method. This research result in that popular culture contribute to giving ideas on content then linked to propaganda activities by account instagram @fspi_fisipunila, this is evidenced by the content uploaded on the instastory account in the instagram contain elements of popular culture such as commodification, the trend, adoptability, durability and profitability. Keywords: Popular Culture, Semiotic Roland Barthes, Instagram PB - Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik TI - ANALISIS SEMIOTIK FENOMENA BUDAYA POPULER PADA KEGIATAN BERDAKWAH DI MEDIA SOSIAL INSTAGRAM AV - restricted ER -