%0 Generic
%A EDI SARJONO, 1415031045
%C UNIVERSITAS LAMPUNG
%D 2019
%F eprints:56583
%I Fakultas Teknik
%T MANAJEMEN OPERASIONAL MOTOR AC DRIVE PADA POSITIONER  STUDI KASUS DI PT BUKIT ASAM (Persero) Tbk. UNIT PELABUHAN  TARAHAN
%U http://digilib.unila.ac.id/56583/
%X PT Bukit Asam (Persero) Tbk. adalah salah satu industri penghasil tambang batu  bara terbesar di Indonesia. PT Bukit Asam (Persero) Tbk. menggunakan motor  induksi sebagai penggerak disebagian besar peralatan produksinya. Motor induksi  merupakan salah satu komponen penting dalam sistem penyaluran batu bara  hingga ke konsumen. Salah satu aplikasi motor induksi adalah sebagai penggerak  positioner. Positioner adalah alat yang berfungsi untuk penggerak gerbong batu  bara rangkaian panjang (babaranjang) pada saat lokomotif meninggalkannya di  rotary car dumper (RCD). Positioner digerakkan oleh motor induksi dengan  kapasitas 4x110 kW yang dikendalikan menggunakan variable frequency drive  (VFD) dan tersusun oleh komponen utama berupa PLC dan inverter. Namun pada  saat ini belum adanya monitoring terhadap sistem, sehingga belum dapat dinilai  keandalannya. Penelitian ini bertujuan untuk memonitoring opersional motor pada  positioner dan melakukan manajemen operasional serta memperhitungkan  kemampuan positioner apabila bekerja dengan 3 atau 2 motor.  Kata kunci : Motor Induksi, Positioner, Babaranjang, VFD, Manajemen   Operasional      PT Bukit Asam (Persero) Tbk. is one of the biggest coal mining producing  industries in Indonesia. Its uses induction motors as movers in most of production  equipments. Induction motor is one of the important components in the coal  distribution system to consumers. One of the applications of an its to drive a  positioner. Positioner is a device that functions to drive long-series coal cars  (babaranjang) when the locomotive leaves it in a rotary car dumper (RCD). Its  driven by induction motors with a capacity of 4x110 kW which are controlled  using a variable frequency drive (VFD) and are composed of major components  such as PLCs and inverters. But there is no monitoring of the system, so its  reliability cannot be assessed. This study aims to monitor operational motors in  positioners and carry out operational management and take into account the  positioner's ability when working with 3 or 2 motors.  Keywords: Induction Motors, Positioners, Charges, VFD, Operational   Management