@misc{eprints56604,
           month = {Juni},
           title = {METODE INDUKSI POLARISASI UNTUK MENENTUKAN
PERSEBARAN DAN SUMBERDAYA HIPOTETIK ENDAPAN
TIMAH PRIMER PADA ZONA INTRUSI GRANIT DAERAH
GUNUNG BATUBESI BELITUNG TIMUR},
          author = {1215051002 Agus Priyono},
         address = {Universitas Lampung},
       publisher = {Fakultas Teknik},
            year = {2019},
             url = {http://digilib.unila.ac.id/56604/},
        abstract = {Geoelectric research has been carried out to determine the distribution
and hypothetical resources of primary lead deposits in the granite intrusion
zone of the East Belitung Mountain Batubesi area. The intrusion zone is
indicated as a vein and determines the amount of hypothetical lead
resources. The data used is secondary data, consisting of 20 tracks that are
divided into 3 blocks with 20 meters of track spacing. The results of 2D and
3D interpretations show that the intrusion zone as the place where primary
tin is accumulated tends to lead north of the study area.
The research area has resistivity values that tend to vary in the range of
100 - 50,000 {\ensuremath{\mu}}m. The surface layer of the study area is an alluvial layer with
lithology in the form of keralal sand and sandy loam with a resistivity value
range of 200 - 500 {\ensuremath{\mu}}m. Alleged potential of vein containing lead (kasiterit)
minerals is at a resistivity value of 700 - 10,000 ?m and a chargebility value
of 3 - 25 msec. The magnitude of the hypothetical resource in the form of
the primary tin carrier cassiterite mineral layer in the study area is {$\pm$}
24,000,000 m3.
Keyword : Granit Intrusion, resistivity, chargebiliy, tin.


Telah dilakukan penelitian geolistrik untuk menentukan persebaran dan
sumberdaya hipotetik endapan timah primer pada zona intrusi granit daerah
Gunung Batubesi Belitung Timur. Zona intrusi yang diindikasikan sebagai
vein dan menentukan besarnya sumberdaya hipotetik timah. Data yang
digunakan merupakan data sekunder, terdiri dari 20 lintasan yg dibagi
menjadi 3 Blok dengan spasi lintasan 20 meter. Hasil interpretasi 2D dan 3D
menunjukkan bahwa zona intrusi sebagai tempat terakumulasinya timah
primer cenderung mengarah ke utara daerah penelitian.
Daerah penelitian memiliki nilai resistivitas yang cenderung variatif
dengan kisaran 100 ? 50.000 ?m. Lapisan permukaan daerah penelitian
merupakan lapisan alluvial dengan litologi berupa pasir kerakal dan
lempung pasiran dengan kisaran nilai resistivitas 200 ? 500 ?m. Dugaan
potensi vein yang mengandung mineral pembawa timah (kasiterit) berada
pada nilai resistivitas 700 ? 10.000 ?m dan nilai chargebilitas 3 ? 25 msec.
Besar sumberdaya hipotetik berupa lapisan mineral kasiterit pembawa timah
primer pada daerah penelitian adalah {$\pm$}24.000.000 m
3
. Kata kunci : Intrusi granit, resistivitas, chargebilitas, timah.
}
}