<> "The repository administrator has not yet configured an RDF license."^^ . <> . . "STUDI TEMPE TERMODIFIKASI SEBAGAI MAKANAN PROBIOTIK\r\n\r\nSECARA IN VIVO"^^ . "Tujuan penelitian untuk mengetahui kemampuan hidup (viabilitas)\r\nSaccharomyces cerevisiae dalam tempe terhadap usus tikus. Penelitian terdiri dari\r\ndua tahap, penelitian pendahuluan untuk menguji ketahanan kultur murni\r\nSaccharomyces cerevisiae terhadap garam empedu, sedangkan penelitian utama\r\nuntuk mengevaluasi bakteri probiotik secara in vivo menggunakan tikus putih\r\njantan galur Wistar. Penelitian disusun dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL)\r\ndengan faktor tunggal dan lima kali ulangan. Faktor tunggal adalah perlakuan\r\npemberian tepung tempe yang terdiri dari tiga taraf yaitu Kelompok normal (K -),\r\ntikus diberi pakan pelet; Kelompok kontrol (K+), tikus dicekok tepung kedelai+\r\nSaccharomyces cerevisiae; Kelompok tikus dicekok tepung tempe\r\n(kedelai+Rhizopus oligosporus +Saccharomyces cerevisiae). Data dianalisis sidik\r\nragam untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh antar perlakuan. Kesamaan\r\nragam data diuji dengan uji Bartlet dan kemenambahan data diuji dengan uji\r\nTuckey. Untuk mengetahui perbedan antar perlakuan, data dianalisis lebih lanjut\r\n\r\niv\r\n\r\ndengan uji lanjut Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf 5%. Hasil penelitian\r\npendahuluan menunjukkan bahwa ketahanan Saccharomyces cerevisiae terhadap\r\ngaram empedu menunjukkan jumlah koloni yang hidup sebesar 7,20 ± 0,02\r\nCFU/mL dengan cara menginokulasi Saccharomyces cerevisiae pada media\r\ndengan penambahan oxgall 0,3% (b/v) selama 24 jam, sedangkan perlakuan tanpa\r\ngaram empedu sebesar 7,28 ± 0,35 CFU/mL. Hasil penelitian utama\r\nmenunjukkan bahwa jumlah khamir dalam usus besar tikus yang mengonsumsi\r\ntepung tempe (kedelai + Rhizopus oligosporus + Saccharomyces cerevisiae) lebih\r\ntinggi sebesar 1,400x10\r\n\r\n8CFU/ml dibanding jumlah awal khamir yang terdeteksi\r\ndalam tepung tempe (kedelai + Rhizopus oligosporus + Saccharomyces\r\ncerevisiae) sebelum dicekok pada tikus yaitu sebesar 5,10x107 CFU/g. Khamir\r\nSaccharomyces cerevisiae mampu melewati asam pada lambung dan garam\r\nempedu serta beradaptasi pada kondisi saluran pencernaan sehingga tempe\r\n(kedelai + Rhizopus oligosporus + Saccharomyces cerevisiae) berpotensi sebagai\r\nmakanan probiotik.\r\n\r\nKata kunci: Saccharomyces cerevisiae, Rhizopus oligosporus, probiotik, tempe The aimed of this research was to find out the living capabilities (viability)\r\nSaccharomyces cerevisiae on tempeh through in vivo in the mice intestine. This\r\nresearch consists of two stages. Pre-research to measures the resilience of\r\nSaccharomyces cerevisiae's pure cultures against bile salts, while the primary\r\nresearch to evaluate the probiotic bacteria through in vivo by using white male\r\nWistar mice. The research was listed in Complete Random Designs (CRD) with a\r\nsingle factor and five times repetition. Single factor is the treatment of giving\r\ntempeh flour which consists of three stages those are normal group (K-), mice\r\nwere given the pellet feeds; control group (K+), mice of force-fed flour soybean+\r\nSaccharomyces cerevisiae; mice group of force-fed flour tempeh (Rhizopus\r\noligosporus + soybean + Saccharomyces cerevisiae). The data were analyzed its\r\nhomogeneity to find out whether there is any influence between each treatments.\r\nThe homogeneity data were tested with Bartlett's test and the additivity data were\r\n\r\nii\r\n\r\ntested with Tuckey's test. To find out the differences between treatment, the data\r\nwere analyzed further by Least Significance Different (LSD) advanced test at the\r\n5% level. The result of pre-research showed the resilience of Saccharomyces\r\ncerevisiae's against the bile salts amount 7,20 ± 0,02 CFU/mL number of living\r\ncolonies by inoculate the Saccharomyces cerevisiae in the media with oxgall\r\naddition 0.3% (b/v) for 24 hours, while the treatment without the bile salts were\r\ncome to 7,28 ± 0,35 CFU/mL.The result of primary research showed that the\r\namount of yeasts inside the mice's colon that consumed the tempeh flour (soybean\r\n+ Rhizopus oligosporus + Saccharomyces cerevisiae) were higher amounts to\r\n1,400x108 CFU/ml compared to the earlier number of yeasts were detected in the\r\ntempeh flour (soybean + Rhizopus oligosporus + Saccharomyces cerevisiae)\r\nbefore force-fed to the mice amounts to 5,10x107CFU/g. Saccharomyces\r\ncerevisiae's yeasts were able to passed through the stomach acid and the bile salts\r\nand also adapted to the conditions of the digestive system so that tempeh (soybean\r\n+ Rhizopus oligosporus + Saccharomyces cerevisiae) were potential for probiotic\r\nfoods.\r\n\r\nKeywords: Saccharomyces cerevisiae, Rhizopus oligosporus, probiotic, tempeh"^^ . "2019" . . . . . "FAKULTAS PERTANIAN"^^ . . . . . . . "1414051076"^^ . "Peby Pradmadya Putri"^^ . "1414051076 Peby Pradmadya Putri"^^ . . . . . . "STUDI TEMPE TERMODIFIKASI SEBAGAI MAKANAN PROBIOTIK\r\n\r\nSECARA IN VIVO (File PDF)"^^ . . . "ABSTRAK.pdf"^^ . . . "STUDI TEMPE TERMODIFIKASI SEBAGAI MAKANAN PROBIOTIK\r\n\r\nSECARA IN VIVO (File PDF)"^^ . . . "STUDI TEMPE TERMODIFIKASI SEBAGAI MAKANAN PROBIOTIK\r\n\r\nSECARA IN VIVO (File PDF)"^^ . . . "SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf"^^ . . . "STUDI TEMPE TERMODIFIKASI SEBAGAI MAKANAN PROBIOTIK\r\n\r\nSECARA IN VIVO (Other)"^^ . . . . . . "indexcodes.txt"^^ . . . "STUDI TEMPE TERMODIFIKASI SEBAGAI MAKANAN PROBIOTIK\r\n\r\nSECARA IN VIVO (Other)"^^ . . . . . . "STUDI TEMPE TERMODIFIKASI SEBAGAI MAKANAN PROBIOTIK\r\n\r\nSECARA IN VIVO (Other)"^^ . . . . . . "indexcodes.txt"^^ . . . "STUDI TEMPE TERMODIFIKASI SEBAGAI MAKANAN PROBIOTIK\r\n\r\nSECARA IN VIVO (Other)"^^ . . . . . . "lightbox.jpg"^^ . . . "STUDI TEMPE TERMODIFIKASI SEBAGAI MAKANAN PROBIOTIK\r\n\r\nSECARA IN VIVO (Other)"^^ . . . . . . "preview.jpg"^^ . . . "STUDI TEMPE TERMODIFIKASI SEBAGAI MAKANAN PROBIOTIK\r\n\r\nSECARA IN VIVO (Other)"^^ . . . . . . "medium.jpg"^^ . . . "STUDI TEMPE TERMODIFIKASI SEBAGAI MAKANAN PROBIOTIK\r\n\r\nSECARA IN VIVO (Other)"^^ . . . . . . "small.jpg"^^ . . . "STUDI TEMPE TERMODIFIKASI SEBAGAI MAKANAN PROBIOTIK\r\n\r\nSECARA IN VIVO (Other)"^^ . . . . . . "lightbox.jpg"^^ . . . "STUDI TEMPE TERMODIFIKASI SEBAGAI MAKANAN PROBIOTIK\r\n\r\nSECARA IN VIVO (Other)"^^ . . . . . . "preview.jpg"^^ . . . "STUDI TEMPE TERMODIFIKASI SEBAGAI MAKANAN PROBIOTIK\r\n\r\nSECARA IN VIVO (Other)"^^ . . . . . . "medium.jpg"^^ . . . "STUDI TEMPE TERMODIFIKASI SEBAGAI MAKANAN PROBIOTIK\r\n\r\nSECARA IN VIVO (Other)"^^ . . . . . . "STUDI TEMPE TERMODIFIKASI SEBAGAI MAKANAN PROBIOTIK\r\n\r\nSECARA IN VIVO (Other)"^^ . . . . . . "small.jpg"^^ . . . "STUDI TEMPE TERMODIFIKASI SEBAGAI MAKANAN PROBIOTIK\r\n\r\nSECARA IN VIVO (Other)"^^ . . . . . . "STUDI TEMPE TERMODIFIKASI SEBAGAI MAKANAN PROBIOTIK\r\n\r\nSECARA IN VIVO (Other)"^^ . . . . . . "STUDI TEMPE TERMODIFIKASI SEBAGAI MAKANAN PROBIOTIK\r\n\r\nSECARA IN VIVO (Other)"^^ . . . . . "HTML Summary of #57235 \n\nSTUDI TEMPE TERMODIFIKASI SEBAGAI MAKANAN PROBIOTIK \n \nSECARA IN VIVO\n\n" . "text/html" . . . "630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan" . .