%0 Generic %A Citra Yuliantina, 1517021011 %C UNIVERSITAS LAMPUNG %D 2019 %F eprints:58412 %I FAKULTAS MIPA %T PENGARUH EKSTAK DAUN KERING DAN BATANG KERING KIRINYUH (Chromolaena odorata L.) TERHADAP PERKECAMBAHAN DAN PERTUMBUHAN KECAMBAH KEDELAI (Glicine max L.) VARIETAS GROBOGAN %U http://digilib.unila.ac.id/58412/ %X Kedelai merupakan salah satu tanaman pangan yang paling penting di Indonesia. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak gulma daun kering dan batang kering kirinyuh Chromolaena odorata L. terhadap perkecambahan dan pertumbuhan kecambah kedelai varietas grobogan. Penelitian ini telah dilaksanakan dari bulan November 2018 di Laboratorium Botani I Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung. Penelitian ini dilaksanakan dengan RAL (Rancangan Acak Lengkap) menggunakan ekstrak daun dan batang kering Kirinyuh sebagai faktor utama dengan konsentrasi: 0% b/v (kontrol), 0,25% b/v dan 0,50% b/v yang terdiri dari lima ulangan. Parameter dalam pengamatan adalah daya kecambah, panjang epikotil dan hipokotil, berat segar kecambah, berat kering kecambah, rasio tunas akar, kandungan air relatif, dan kandungan klorofil a,b dan total. Homogenitas ragam ditentukanberdasarkan uji Levene pada taraf nyata 5%. Analisis ragam dan uji BNJ dilakukan pada taraf nyata 5%.Hasil penelitian menunjukan bahwa ekstrak daun kering dan batang kering Kirinyuh Chromolaena odorata L. bersifat allelopati terhadap perkecambahan benih kedelai. Ada perbedaan karakteristik allelopati antara ekstrak daun kering dan batang kering Chromolaena odorata L. terhadap perkecambahan dan pertumbuhan kecambah kedelai varietas Grobogan. Kata Kunci: Allelopati, Cromolaena odorata L, Benih kedelai, Perkecambahan