TY  - GEN
CY  - UNIVERSITAS LAMPUNG
ID  - eprints60155
UR  - http://digilib.unila.ac.id/60155/
A1  - Raisha Rahmani Rizal, 1718011097
Y1  - 2021///
N2  - Background: Food preservatives can improve color quality, inhibit oxidation and
prevent toxigenesis, one of which is sodium nitrite (NaNO2). Excessive use of
NaNO2 can have adverse effects on the body, especially on the kidneys. Soy protein
contains high concentrations of isoflavones which have high antioxidants to ward
off free radicals. This study aims to determine the effect of giving soybeans
(Glycine max (L.) Merr.) On the histopathological of mice?s kidneys induced
sodium nitrite.
Method: This study is an experimental study using the Post Test Only Control
Group. Data analysis was performed using the One Way Anova test.
Result: The study was conducted on 25 mice in five groups and the mean score of
kidney damage in the negative group was 0.22 followed by the positive group 1.8,
treatment 1 (P1) was 1.42. Then, treatment group 2 (P2) was 1.16 and treatment 3
(P3) of 0.68. The One Way Anova test found that the p value was 0.001 with the
effect of soybean (Glycine max (L.) Merr.) extract on the histopathological of
mice?s kidney induced sodium nitrite.
Conclusion: The effect of soybeans extract (Glycine max (L.) Merr.) give an impact
on the histopathological of mice?s kidney induced sodium nitrite.
Keywords : Kidney, Natrium Nitrite, Soybean
Latar Belakang: Pengawet makanan dapat meningkatkan kualitas warna,
menghambat oksidasi dan mencegah toksigenesis salah satunya adalah natrium
nitrit (NaNO2). Penggunaan natrium nitrit yang berlebihan dapat menimbulkan efek
buruk terhadap tubuh terutama terhadap organ ginjal. Protein kedelai mengandung
konsentrasi isoflavon yang tinggi yang memiliki antioksidan tinggi untuk
menangkal radikal bebas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
pemberian ekstrak kacang kedelai (Glycine max (L.) Merr.) terhadap gambaran
histopatologi ginjal mencit yang dipapar natrium nitrit.
Metode Penelitian: Penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan
menggunakan Post Test Only Control Group. Analisis data dilakukan dengan uji
One Way Anova.
Hasil: Penelitian dilakukan pada 25 mencit dalam lima kelompok dan didapatkan
nilai rerata skor kerusakan ginjal kelompok negatif sebesar 0,22 diikuti kelompok
positif 1,8 perlakuan 1 (P1) sebesar 1,42 dan kelompok perlakuan 2 (P2) sebesar
1,16 dan perlakuan 3 (P3) sebesar 0,68. Uji One Way Anova didapatkan bahwa nilai
p adalah 0,001 dengan adanya pengaruh tiap kelompok pemberian ektsrak kacang
kedelai (Glycine max (L.) Merr.) terhadap gambaran histopatologi ginjal mencit
yang dipapar natrium nitrit.
Kesimpulan : Pemberian ekstrak kacang kedelai (Glycine max (L.) Merr.)
memiliki pengaruh terhadap gambaran histopatologi ginjal mencit yang dipapar
natrium nitrit.
Kata Kunci: Ginjal, Kacang Kedelai, Natrium Nitrit
PB  - FAKULTAS KEDOKTERAN
TI  - PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK KACANG KEDELAI (Glycine max
(L.) Merr.) TERHADAP GAMBARAN HISTOPATOLOGI GINJAL

MENCIT YANG DIPAPAR NATRIUM NITRIT
AV  - restricted
ER  -