<> "The repository administrator has not yet configured an RDF license."^^ . <> . . "PENGARUH KEBIJAKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU TERHADAP TINGKAT\r\nKEPATUHAN MASYARAKAT DALAM MENJALANKAN PROTOKOL\r\n\r\nKESEHATAN"^^ . "ABSTRAK\r\n\r\nPENGARUH KEBIJAKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU TERHADAP TINGKAT\r\nKEPATUHAN MASYARAKAT DALAM MENJALANKAN PROTOKOL\r\n\r\nKESEHATAN\r\n\r\nOLEH :\r\nAHMAN TOSY HARTINO\r\n\r\nPenelitian ini berfokus kepada pengaruh kebijakan adaptasi kebiasaan baru terhadap\r\ntingkat kepatuhan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan. Kebijakan\r\nadaptasi kebiasaan baru merupakan suatu kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah\r\nagar masyarakat dapat beraktifitas di tengah pandemi Covid-19 dengan tetap\r\nmemperhatikan protokol kesehatan yang berlaku sehingga penelitian ini bertujuan untuk\r\nmengetahui bagaimanakah pelaksanaan kebijakan adaptasi kebiasaan baru, adakah\r\npengaruh kebijakan adaptasi kebiasaan baru terhadap tingkat kepatuhan masyarakat, serta\r\nbagaimanakah tingkat kepatuhan masyarakat desa Bumi Kencana di dalam melaksanakan\r\nkebijakan adaptasi kebiasaan baru, dengan menggunakan metode penelitian ex-post facto\r\ndengan pendekatan kuantitatif, dalam mengumpulkan data yang ada di lapangan penelitian\r\nini menggunakan teknik pokok seperti angket yang berisi pernyataan disesuikan dengan\r\nindikator variabel independen dan dependen serta menggunakan teknik penunjang seperti\r\nwawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini diketahui bahwa kebijakan adaptasi\r\nkebiasaan baru belum dilaksanakan secara maksimal oleh masyarakat dan tingkat\r\nkepatuhan masyarakat masih kurang, hal tersebut terlihat dari indikator-indikator yang\r\ndiajukan oleh peneliti kepada responden. Kebijakan adaptsi kebiasaan baru belum\r\ndilaksanakannya secara maskimal dapat diatasi dengan menambah rasa tanggungjawab, sebab warga negara yang bertanggungjawab adalah warga negara yang baik, bertanggungjawab dalam menjalani hak dan kewajibannya. Tingkat kepatuhan\r\nmasyarakat yang masih kurang atau belum sesuai harapan dapat juga diatasi dengan\r\nmelakukan pengawasan, kekuasaan, dan daya pengaruh situasi. Hal tersebut sesuai\r\ndengan teori obidence dari Milgram, yang menyatakan bahwa individu cenderung patuh\r\npada individu lain dalam posisi otoritas dan teori dasar dari Lawrence Green, yang\r\nmenyatakan perilaku seseorang dipengaruhi oleh tiga factor yakni factor presdisposisi, pemungkin dan penguat. Kata Kunci : Kebijakan, Adaptasi Kebiasaan Baru, Kepatuhan.\r\n\r\nii\r\nABSTRACT\r\n\r\nTHE EFFECT OF NEW HABIT ADAPTION POLICIES ON THE LEVEL OF\r\nCOMMUNITY COMPLIENCE IN CARRYING OUT HEALTH PROTOCOLS\r\n\r\nBY :\r\nAHMAN TOSY HARTINO\r\n\r\nThis study focuses on the effect of new habit adaptation policies on the level of community\r\ncompliance in carrying out health protocols. The new habit adaptation policy is a policy issued\r\nby the government so that the community can be active in the midst of the Covid-19 pandemic\r\nwhile still paying attention to the applicable health protocols so this study aims to find out how\r\nthe implementation of the new habit adaptation policy is, is there any effect of the new habit\r\nadaptation policy on the level of compliance the community, and how is the level of\r\ncompliance of the Bumi Kencana village community in implementing the new habit adaptation\r\npolicy, using ex-post facto research methods with a quantitative approach, in collecting data in\r\nthe field this research uses basic techniques such as questionnaires containing statements\r\nadjusted with indicators independent and dependent variables and using supporting techniques\r\nsuch as interviews and documentation. The results of this study indicate that the policy of\r\nadapting to new habits has not been implemented optimally by the community and the level of\r\ncommunity compliance is still lacking, it can be seen from the indicators proposed by the\r\nresearcher to the respondents. The new habit adaptation policy that has not been implemented\r\noptimally can be overcome by adding a sense of responsibility, because responsible citizens are\r\ngood citizens, responsible for carrying out their rights and obligations. The level of community\r\ncompliance that is still lacking or not as expected can also be overcome by exercising\r\nsupervision, power, and the power of influence of the situation. This is in accordance with the\r\nobidence theory of Milgram, which states that individuals tend to obey other individuals in\r\npositions of authority and the basic theory of Lawrence Green, which states that a person's\r\nbehavior is influenced by three factors, namely predisposing,"^^ . "2021" . . . . . "FAKULTAS ILMU KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN"^^ . . . . . . . "ahmantosyhartino22@gmail.com"^^ . "Ahman Tosy Hartino"^^ . "ahmantosyhartino22@gmail.com Ahman Tosy Hartino"^^ . . . . . . "PENGARUH KEBIJAKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU TERHADAP TINGKAT\r\nKEPATUHAN MASYARAKAT DALAM MENJALANKAN PROTOKOL\r\n\r\nKESEHATAN (File PDF)"^^ . . . "PENGARUH KEBIJAKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU TERHADAP TINGKAT\r\nKEPATUHAN MASYARAKAT DALAM MENJALANKAN PROTOKOL\r\n\r\nKESEHATAN (File PDF)"^^ . . . "file skripsi tanpa bab pembahasan - Ahman Tosy Hartino.pdf"^^ . . . "PENGARUH KEBIJAKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU TERHADAP TINGKAT\r\nKEPATUHAN MASYARAKAT DALAM MENJALANKAN PROTOKOL\r\n\r\nKESEHATAN (File PDF)"^^ . . . "File ABSTRAK - Ahman Tosy Hartino.pdf"^^ . . . "PENGARUH KEBIJAKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU TERHADAP TINGKAT\r\nKEPATUHAN MASYARAKAT DALAM MENJALANKAN PROTOKOL\r\n\r\nKESEHATAN (Other)"^^ . . . . . . "PENGARUH KEBIJAKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU TERHADAP TINGKAT\r\nKEPATUHAN MASYARAKAT DALAM MENJALANKAN PROTOKOL\r\n\r\nKESEHATAN (Other)"^^ . . . . . . "indexcodes.txt"^^ . . . "PENGARUH KEBIJAKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU TERHADAP TINGKAT\r\nKEPATUHAN MASYARAKAT DALAM MENJALANKAN PROTOKOL\r\n\r\nKESEHATAN (Other)"^^ . . . . . . "indexcodes.txt"^^ . . . "PENGARUH KEBIJAKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU TERHADAP TINGKAT\r\nKEPATUHAN MASYARAKAT DALAM MENJALANKAN PROTOKOL\r\n\r\nKESEHATAN (Other)"^^ . . . . . . "lightbox.jpg"^^ . . . "PENGARUH KEBIJAKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU TERHADAP TINGKAT\r\nKEPATUHAN MASYARAKAT DALAM MENJALANKAN PROTOKOL\r\n\r\nKESEHATAN (Other)"^^ . . . . . . "preview.jpg"^^ . . . "PENGARUH KEBIJAKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU TERHADAP TINGKAT\r\nKEPATUHAN MASYARAKAT DALAM MENJALANKAN PROTOKOL\r\n\r\nKESEHATAN (Other)"^^ . . . . . . "medium.jpg"^^ . . . "PENGARUH KEBIJAKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU TERHADAP TINGKAT\r\nKEPATUHAN MASYARAKAT DALAM MENJALANKAN PROTOKOL\r\n\r\nKESEHATAN (Other)"^^ . . . . . . "small.jpg"^^ . . . "PENGARUH KEBIJAKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU TERHADAP TINGKAT\r\nKEPATUHAN MASYARAKAT DALAM MENJALANKAN PROTOKOL\r\n\r\nKESEHATAN (Other)"^^ . . . . . . "PENGARUH KEBIJAKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU TERHADAP TINGKAT\r\nKEPATUHAN MASYARAKAT DALAM MENJALANKAN PROTOKOL\r\n\r\nKESEHATAN (Other)"^^ . . . . . . "PENGARUH KEBIJAKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU TERHADAP TINGKAT\r\nKEPATUHAN MASYARAKAT DALAM MENJALANKAN PROTOKOL\r\n\r\nKESEHATAN (Other)"^^ . . . . . . "PENGARUH KEBIJAKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU TERHADAP TINGKAT\r\nKEPATUHAN MASYARAKAT DALAM MENJALANKAN PROTOKOL\r\n\r\nKESEHATAN (Other)"^^ . . . . . . "PENGARUH KEBIJAKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU TERHADAP TINGKAT\r\nKEPATUHAN MASYARAKAT DALAM MENJALANKAN PROTOKOL\r\n\r\nKESEHATAN (Other)"^^ . . . . . . "lightbox.jpg"^^ . . . "PENGARUH KEBIJAKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU TERHADAP TINGKAT\r\nKEPATUHAN MASYARAKAT DALAM MENJALANKAN PROTOKOL\r\n\r\nKESEHATAN (Other)"^^ . . . . . . "preview.jpg"^^ . . . "PENGARUH KEBIJAKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU TERHADAP TINGKAT\r\nKEPATUHAN MASYARAKAT DALAM MENJALANKAN PROTOKOL\r\n\r\nKESEHATAN (Other)"^^ . . . . . . "medium.jpg"^^ . . . "PENGARUH KEBIJAKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU TERHADAP TINGKAT\r\nKEPATUHAN MASYARAKAT DALAM MENJALANKAN PROTOKOL\r\n\r\nKESEHATAN (Other)"^^ . . . . . . "small.jpg"^^ . . "HTML Summary of #60776 \n\nPENGARUH KEBIJAKAN ADAPTASI KEBIASAAN BARU TERHADAP TINGKAT \nKEPATUHAN MASYARAKAT DALAM MENJALANKAN PROTOKOL \n \nKESEHATAN\n\n" . "text/html" . . . "302 Interaksi sosial" . . . "370 Pendidikan" . .