%A 1413033067 Sriyatmi %T PERLAWANAN FISIK SULTAN MAHMUD BADARUDDIN II TERHADAP BELANDA DI PALEMBANG TAHUN 1819-1821 %X Latarbelakang penelitian ini adalah sejak ditetapkannya Konveksi London pada 13 Agustus 1814 Belanda mulai menguasai kembali daerah jajahannya termasuk Belanda. Kedatangan Belanda di Palembang bertujuan untuk menguasai perdagangan timah serta pemerintahan di Kesultanan, atas tindakan Belanda yang semena-mena tersebut menyebabkan adanya Perlawanan dari Sultan Mahmud Badaruddin II. Berdasarkan uraian diatas rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apasajakah dampak perlawanan fisik Sultan Mahmud Baruddin II terhadap Belanda di Palembang tahun 1819-1821 dalam bidang politik dan ekonomi di Kesultanan Palembang ? Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak yang ditimbulkan dari perlawanan fisik Sultan Mahmud Baruddin II terhadap Belanda di Palembang tahun 1819-1821 dalam bidang politik dan ekonomi di Kesultanan Palembang? Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode historis. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik kepustakaan dan teknik dokumentasi, sedangkan untuk menganalisis data menggunakan analisis data kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya dampak yang ditimbulkan dari perlawanan fisik Sultan Mahmud Baruddin II terhadap Belanda di Palembang tahun 1819-1821 Berakhirnya perang membawa berbagai dampak bagi lingkungan Kesultanan Palembang baik politik serta ekonomi. Dalam bidang politik adanya pergantian sultan setelah perang berakhir membuat suasana baru dalam struktur pemerintahan di Kesultanan. Bidang ekonomi terjadinya penurunan perdagangan selama masa pepeeranngan. Namun, dengan berakhirnya perang lambat laun perekonomian masyarakat di wilayah kesultanan mulai bangkit menuju kemakmuran. Kata Kunci : Perlawanan, Sultan Mahmud Badaruddin II, Dampak %C UNIVERSITAS LAMPUNG %D 2021 %I Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan %L eprints61053