%0 Generic
%A Rolin Gita Saputra, 1414141076
%C UNIVERSITAS LAMPUNG
%D 2021
%F eprints:61117
%I FAKULTAS PERTANIAN
%T PERFORMA KUALITATIF KAMBING RAMBON BETINA    PASCASAPIH    (Studi Kasus di Dusun V Desa Sungai Langka Kecamatan Gedong Tataan    Kabupaten Pesawaran)
%U http://digilib.unila.ac.id/61117/
%X Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui performa kualitatif kambing Rambon  betina Pascasapih. Penelitian ini dilaksanakan pada Januari dan Februari 2021 di  Dusun V, Desa Sungai Langka, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten  Pesawaran, Provinsi Lampung. Penelitian ini menggunakan metode survei kasus  di Dusun V, Desa Sungai Langka dan sampel penelitian ditentukan secara sensus  yaitu mengambil semua ternak yang ada di Dusun V, Desa Sungai Langka.  Pengamatan terhadap performa kualitatif kambing Rambon betina Pascasapih  yang berumur 4 bulan sampai 1 tahun meliputi warna kepala, warna tubuh, warna  kaki, warna ekor, warna telinga, bentuk kepala, bentuk tubuh, bentuk telinga,  bentuk mata, bentuk muka, profil muka, terdapat surai rambut ekor atau tidak  pada kambing dan melihat bentuk tanduk pada kambing. Kambing Rambon yang  digunakan sebanyak 47 ekor betina Pascasapih. Hasil penelitian menunjukkan  bahwa karakteristik kualitatif kambing Rambon betina pascasapih di Desa Sungai  Langka, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran memiliki karakteristik  kambing PE dari pada kambing Kacang.    Kata kunci: Kambing Rambon, Performa kualitatif, This study aimed to estimate the qualitative performance of female Rambon goat  at post-weaning. This reaserch was conducted in January and February 2021 in  the Hamlet V, Sungai Langka village, Gedong Tataan district, Pesawaran regency,  Lampung. The research used a survey method with case study in Hamlet V,  Sungai Langka Village. Observation on the qualitative performance of female  post-weaning goat aged 4 months to 1 year including color of head, body, legs,  earsand shape of head, body, ears, ayes, face and face profile, tail hair or not on  the goat, and the shape of the horns of the goat. Rambon goat was used as many  as 47 female goat after weaning. The results of this research has showed that  qualitively the female post-weaning Rambon goat in Hamlet V, Sungai Langka  Villlage, Gedong Tataan, Pesawaran has a PE (Peranakan Ettawa) goat  characteristic instead of Kacang goat.    Key Words: Rambon Goat, Qualitative performance, Post-Weaning