%0 Thesis %9 Masters %A Eka Siwi Purwati, 1223041007 %B Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan %D 2014 %F eprints:6132 %I UNIVERSITAS LAMPUNG %T PERILAKU TOKOH POLITIK DALAM KUMPULAN CERPEN PELAJARAN PERTAMA BAGI CALON POLITISI KARYA KUNTOWIJOYO MELALUI KAJIAN MIMETIK DAN IMPLIKASINYA DALAM PENDIDIKAN KARAKTER DI SMA %U http://digilib.unila.ac.id/6132/ %X ABSTRAK Dalam perspektif mimetik, hubungan antara sastra dan politik tidak dapat dihindarkan. Oleh karena itu, karya sastra dapat merefleksikan perilaku orang-orang yang berkecimpung dalam dunia politik, yaitu politisi. Masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah (1) bagaimana perilaku tokoh dalam kumpulan cerpen Kuntowijoyo yang berjudul Pelajaran Pertama bagi Calon Politisi? dan (2) bagaimana implikasi perilaku tokoh tersebut dalam pendidikan karakter di SMA?. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana perilaku tokoh politik dalam kumpulan cerpen Kuntowijoyo yang berjudul Pelajaran Pertama bagi Politisi dan mendeskripsikan bagaimana implikasi tokoh kumpulan cerpen Kuntowijoyo yang berjudul Pelajaran Pertama bagi Politisi dalam pendidikan karakter di SMA? Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah perilaku volitional dan mandatory yang terdapat dalam kumpulan cerpen Kuntowijoyo yang berjudul Pelajaran Pertama bagi Politisi. Sumber data dikumpulkan dengan teknik studi pustaka. Data dianalisis melalui 3 tahapan, yaitu (1) data reduction, (2) data display, dan (3) verification. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku tokoh dalam kumpulan cerpen Kuntowijoyo yang berjudul Pelajaran Pertama bagi Politisi terdiri atas perilaku volitional dan perilaku mandatory. Perilaku volitional terdiri atas (1) menuduh orang lain, (2) mudah mengeluh, (3) mencintai lebih baik daripada membenci, (4) terbuka, (5) lobi politik, (6) mengandalkan nama keluarga, (7) tebar pesona, (8) jujur, dan (9) taat beribadah. Perilaku mandatory meliputi (1) memutuskan sesuatu melalui rapat, (2) menegakkan hukum, (3) menginterogasi, dan (4) bekerja sama dengan pihak terkait. Perilaku volitional dan mandatory yang terdapat kumpulan cerpen Kuntowijoyo yang berjudul Pelajaran Pertama bagi Politisi dapat dijadikan sebagai bahan kepada siswa SMA melalui pembelajaran sastra. Kata kunci: perilaku, tokoh politik, cerpen, mimetik, pragmatik, pendidikan,karakter ABSTRACT In the mimecry perspective, the connection between literature and politics can not be avoided. Therefore, the literature work can reflect the people who are active in the world of politics, that is politician. The problems that are discussed in this reseach are (1) how the behaviour of politicians in short story collection written by Kuntowijoyo with title First Lesson for Politician is? and (2) how the implication of the politician behaviour in character education at senior high school is? The research aims to describe to how (1) how the behaviour of politicians in short story collection written by Kuntowijoyo with a title First Lesson for Politician is? and (2) how the implication of the politician behaviour in character education at senior high school is? The research uses qualitative descriptive method. Data source in the research is volitional and mandatory behaviour found in short story collection Kuntowijoyo with title First Lesson for Politician. The data source is gatherred with the technique of book study. The data is analyzed through 3 stages, that is (1) data reduction, (2) data display, and (3) verification. The results showed that the short story collection the first lesson for politican candidate consists of the volitional behaviour such as blaming at the others, complaining, prefering loving to hating, open minded, politics lobby, relying on family, spreading enchantment, honest, obedient to worship and mandatory behaviour such as deciding something with meeting, performing law, interviewing, cooperating with concerned apparatus. The volitional and mandatory behaviour can be applied as the subject in the literature teaching and leraning. Keyword: behaviour, politicians, short story, mimicry, education, character �