@misc{eprints61612, month = {Nopember}, title = {ANALISIS SIKAP MASYARAKAT TERHADAP PENAMBANGAN ILEGAL DI BUKIT KUNYIT KOTA BANDAR LAMPUNG}, author = {1716021013 LARAS SARI}, address = {UNIVERSITAS LAMPUNG}, publisher = {Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik}, year = {2021}, url = {http://digilib.unila.ac.id/61612/}, abstract = {Penambangan ilegal oleh masyarakat di Bukit Kunyit Kota Bandar Lampung sudah dalam kondisi yang mengkhawatirkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sikap masyarakat terhadap penambangan ilegal di Bukit Kunyit Kota Bandar lampung. Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Bumi Waras Kecamatan Bumi Waras Kota Bandar Lampung dengan menggunakan pendekatan Mix Method. Sampel penelitian ini berjumlah 99 responden yang ditentukan dengan menggunakan rumus slovin. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik proportional random sampling dan penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling. Metode pengumpulan data yaitu observasi, kuisioner, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan tingkat pengetahuan masyarakat terhadap alih fungsi lahan tidak berpengaruh besar pada sikap masyarakat pada pemberhentian kegiatan penambangan ilegal. Tingkat pengetahuan masyarakat terkait alih fungsi lahan sebanyak 76,9\%, hasil tersebut menunjukan bahwa masyarakat Kelurahan Bumi Waras mengetahui terkait alih fungsi lahan dan dampaknya bagi lingkungan. Sikap masyarakat terhadap profesi sebagai penambang sebanyak 59\% dan sikap masyarakat terhadap tindakan penutupan area penambangan dan kegiatan penambangan 43\%, pada hal ini menunjukan masyarakat Kelurahan Bumi Waras bersikap netral tidak memihak maupun menentang terhadap hal tersebut. Kata kunci : Sikap masyarakat , penambangan illegal, alih fungsi lahan. Illegal mining by the community in Bukit Kunyit in Bandar Lampung City is already in an alarming condition. This study aims to determine the community's attitude towards illegal mining in Bukit Kunyit, Bandar Lampung City. This research was conducted in Bumi Waras Village, Bumi Waras Subdistrict, Bandar Lampung City by using a Mix Method approach. The sample of this study amounted to 99 respondents who were determined using the Slovin formula. The sampling technique used proportional random sampling technique and the determination of informants used purposive sampling technique. Data collection methods are observation, questionnaires, interviews and documentation. The results showed that the level of community knowledge on land conversion did not have a major effect on people's attitudes towards stopping illegal mining activities. The level of community knowledge related to land conversion is 76.9\%, these results show that the people of Bumi Waras Village are aware of land use change and its impact on the environment. The attitude of the community towards the profession as a miner is 59\% and the attitude of the community towards the closure of mining areas and mining activities is 43\%, In this case it shows that the people of Bumi Waras Village are neutral, neither taking sides nor against it. Keywords: Community attitudes, illegal mining, land conversion.} }