%0 Generic %A IQBAL ADI NUGRAHA, 171704107 %C UNIVERSITAS LAMPUNG %D 2022 %F eprints:61682 %I FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM %T KARAKTERISTIK ELEKTRIK MICROBIAL FUEL CELL PADA MEMBRAN PVA/KITOSAN DENGAN VARIASI ASAM FOSFAT DAN SODIUM ALGINAT YANG DILAPISI ASAM STEARAT DARI LIMBAH SAYUR %U http://digilib.unila.ac.id/61682/ %X Microbial Fuel Cell (MFC) merupakan salah satu sumber energi alternatif sebagai penghasil energi listrik dan dapat berasal dari limbah sayur. Membran yang umum digunakan pada sistem MFC yaitu membran nafion, tetapi harganya mahal dan harus import. Membran PVA dan kitosan merupakan alternatif sebagai pengganti membran nafion. Tujuan penelitian adalah untuk menentukan kinerja elektrisitas variasi membran PVA-kitosan dengan penambahan sodium alginat atau asam fosfat. Penelitian dilakukan dengan menggunakan sistem MFC dual chamber yang terbuat dari akrilik dengan volume masing-masing kompartmen ±250 ml. Kompartmen anoda berisi limbah sayur dengan elektroda karbon dan kompartmen katoda berisi elektrolit air laut dengan elektroda Cu(Ag). Sistem MFC terdiri atas 10 sel yang dirangkai seri. Dari hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa substrat limbah sayur dengan penambahan bakteri EM4 dapat dijadikan saplah satu sumber energi alternatif dan penggunaan variasi pada membran PVA-kitosan tanpa penambahan menghasilkan tingkat maksimum tegangan tertinggi yaitu sebesar 2,25 volt dibandingkan dengan penambahan sodium alginat atau asam fosfat sebesar 1,941 volt dan 2,1 volt. Kata kunci : energi listrik, PVA-kitosan, microbial fuel cell